Menyandingkan Perjalanan Karier Tara Basro dan Marsha Timothy

1 November 2018 15:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Marsha Timothy dan Tara Basro (Foto: Munady Widjaja, Infografik:Sabryna Muviola/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Marsha Timothy dan Tara Basro (Foto: Munady Widjaja, Infografik:Sabryna Muviola/kumparan)
ADVERTISEMENT
Aktris Tara Basro dan Marsha Timothy sudah bermain di beberapa film. Genre film yang mereka bintangi pun beragam, mulai dari drama hingga laga.
ADVERTISEMENT
Tak cuma itu, Tara dan Marsha juga terlibat dalam film yang mengangkat sosok pahlawan super asli Indonesia. Pada 2019, Tara menjadi bagian dalam film 'Gundala' garapan sutradara Joko Anwar.
Sementara, Marsha Timothy terlibat dalam film 'Wiro Sableng' yang disutradarai Angga Dwimas Sasongko. 'Wiro Sableng' telah tayang di bioskop pada 30 Agustus 2018.
Kali ini, kumparan menyandingkan perjalanan karier Tara Basro dan Marsha Timothy. Berikut ulasannya.
1. Tara Basro
Tara Basro di malam berama Axe. (Foto: Munady Widjaja/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Tara Basro di malam berama Axe. (Foto: Munady Widjaja/kumparan)
Karier Tara Basro di dunia hiburan dimulai saat dirinya megikuti ajang Gadis Sampul pada 2005. Meski gagal memenangkan ajang pencarian bakat modeling tersebut, kulit eksotis Tara membuat dirinya ditaksir banyak rumah produksi film.
Pada 2011, Tara terlibat di film layar lebar pertamanya, yakni ‘Catatan (Harian) Si Boy’. Meski Tara hanya mendapat peran kecil, namun ia berhasil menyaingi kepopuleran beberapa aktris senior yang juga bermain di film tersebut, seperti Carissa Putri, Poppy Sovia, dan Melaney Richardo.
ADVERTISEMENT
Perjuangan Tara membuahkan hasil saat ia terpilih sebagai salah satu bintang utama di film omnibus horor berjudul ‘Hi5teria’, yang merupakan mega-proyek lima sutradara: Chairun Nissa, Harvan Agustriansyah, Adriyanto Dewo, Nichol Yudifar, dan Billy Christian. Kepiawaian Tara dalam beradu akting menarik perhatian produser ternama, Upi Avianto, yang kemudian mengajaknya bermain di film ‘Princess, Bajak Laut, dan Alien’ (2014).
Masih di tahun yang sama, Tara bermain di dua film laga, ‘Killers’ yang disutradarai oleh Timo Tjahjanto dan ‘Pendekar Tongkat Emas’ garapan sutradara Ifa Ifansyah.
Tahun 2015 merupakan awal pertemuan Tara dengan Joko Anwar yang kala itu tengah sibuk menggarap serial televisi ‘Halfworlds’ bekerjasama dengan HBO Asia. Ia memerankan tokoh Ros di serial televisi tersebut. Tara beradu akting dengan Reza Rahadian, Arifin Putra, dan Ario Bayu.
ADVERTISEMENT
Selain 'Halfworlds', perempuan 28 tahun itu juga bekerja sama dengan Joko di film 'A Copy of My Mind'. Lewat film itu, Tara memenangkan kategori Aktris Terbaik di ajang FFI 2015.
Adegan dalam Pengabdi Setan. (Foto: Dok. IMBD)
zoom-in-whitePerbesar
Adegan dalam Pengabdi Setan. (Foto: Dok. IMBD)
Pada 2017, Tara kembali bekerja sama dengan Joko di film 'Pengabdi Setan'. Dan, yang terbaru ialah Tara terlibat di film 'Gundala' yang rencananya rilis pada pertengahan 2019. Dalam film itu, ia lagi-lagi kerja bareng Joko.
Tara akan memerankan tokoh aktivis perempuan berhati mulia bernama Wulan. Dalam komik diceritakan bahwa Wulan akan menjadi sosok Merpati, sahabat Gundala. Mereka akan melawan tokoh antagonis bernama Pengkor dan Ghazul.
Gundala (Foto: Alexander Vito Kukuh/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Gundala (Foto: Alexander Vito Kukuh/kumparan)
2. Marsha Timothy
Marsha Timothy. (Foto: Munady Widjaja)
zoom-in-whitePerbesar
Marsha Timothy. (Foto: Munady Widjaja)
Film pertama yang dibintangi oleh Marsha Timothy atau yang akrab disapa Caca adalah ‘Ekspedisi Madewa’ (2006). Di film aksi komedi itu, Caca memerankan salah satu tokoh utama bernama Sandhika menemani Tora Sudiro dan Indra Birowo.
ADVERTISEMENT
Satu tahun berselang, Caca tidak lagi bermain di film aksi dan banyak bermain sebagai pemeran utama di film-film drama romantis. Pada 2008, ia malah berperan di lima film drama, termasuk ‘Otomatis Romantis’, ‘Love’, dan ‘Cinta Setaman’.
Caca sempat dikabarkan menjalin hubungan asmara dengan sosok Fachri Albar. Isu tersebut berkembang setelah Joko Anwar menduetkan Caca dan Fachri di film horor berjudul ‘Pintu Terlarang’ pada 2009.
Meski masih beberapa kali bermain di film drama romantis, sejak film ‘Pintu Terlarang’ Caca kian terkenal sebagai aktris yang piawai beradu akting di film horor dan laga yang memacu adrenalin serta mengerikan. Buktinya, Caca kembali dipercaya Joko untuk memerankan tokoh kecil di film ‘Modus Anomali’ yang rilis pada 2012.
ADVERTISEMENT
Selain ‘Modus Anomali’, Caca tidak bermain di film lain pada 2012. Ia kala itu baru saja dipersunting oleh sosok aktor tampan, Vino G. Bastian.
Memenangkan dua kategori, ‘Pemeran Utama Wanita Terbaik’ dan ‘Pemeran Utama Wanita Terfavorit’, di ajang IMA 2015 berkat film drama ‘Nada Untuk Asa’, Caca juga bermain di film ‘Toba Dream’ pada 2015 berduet dengan sang suami, Vino yang memerankan tokoh Roggur.
Satu tahun berselang, Caca lagi-lagi meninggalkan film drama romantis demi peran utama film laga berjudul ‘Marlina: The Murderer in Four Acts’. Tak ada yang menyangka Caca bisa berperan sebagai Marlina yang sadis, ekstrim, dan mengerikan. Karena itu, ia pun sukses memenangkan kategori ‘Pemeran Utama Wanita Terbaik’ di Piala Maya 2017 dan Festival Film Tempo 2017.
Adegan film 'Marlina Si Pembunuh' (Foto: IMDb)
zoom-in-whitePerbesar
Adegan film 'Marlina Si Pembunuh' (Foto: IMDb)
Pada 2018, Caca menemani Vino bermain di film ‘Wiro Sableng’ garapan sutradara Timo Tiahjanto. Dalam film tersebut Caca memerankan sosok pendekar bernama Bidadari Angin Timur yang sakti mampu memanggil kepulan angin serta memiliki aroma tubuh wangi bunga melati.
ADVERTISEMENT
Caca dinilai berhasil dengan baik menghidupkan sosok Bidadari Angin Timur. Padahal, Caca tidak punya referensi sama sekali karena tokoh tersebut belum pernah sekalipun muncul di serial televisi ‘Wiro Sableng’ yang tenar di era 2000an.
Marsha Timothy (Foto: Munady)
zoom-in-whitePerbesar
Marsha Timothy (Foto: Munady)
Setelah melihat perjalanan karier keduanya, siapa yang menjadi aktris favorit kamu, Tara Basro atau Marsha Timothy?