Miing 'Bagito' Doakan Ahok Tak Lagi Tersandung Masalah yang Tak Perlu

Miing, anggota grup lawak Bagito. (Foto: Maria Gabrielle Putrinda/kumparan)

Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok atau yang saat ini disapa BTP sudah bisa menghirup udara bebas sejak hari ini, Kamis (24/1). Ia keluar dari tahanan setelah menjalani hukuman selama dua tahun penjara atas kasus penistaan agama.

Ucapan selamat atas bebasnya Ahok ini turut diucapkan oleh politikus Dedi Gumelar atau yang lebih dikenal dengan nama Miing 'Bagito'. Ditemui di kawasan Kapten Tendean, Jakarta Selatan, ia berharap agar Ahok menjadi sosok yang lebih baik.

"Mudah-mudahan selama di dalam rumah tahanan atau rumah permasyarakatan dia bisa merenungkanlah perjalanannya selama ini. Dan setelah di luar, bisa lebih baik saja dari sebelumnya," kata Miing 'Bagito', Kamis (24/1).

"Artinya tidak tersandung oleh masalah-masalah yang sesungguhnya tidak perlu, itu aja," tambahnya.

Dikabarkan setelah bebas, Ahok akan beralih profesi menjadi YouTuber. Kabar lainnya mengatakan bahwa Ahok akan menjadi pengusaha. Namun, Miing mengatakan bahwa semua orang memiliki obsesinya masing-masing.

"Saya kira pasti semua orang punya obsesi, punya perjalanan ya dan kita harus hormati aja. Harus hormati, mau jadi pengusaha bagus. Semoga bermanfaat usahanya bagi bangsa dan negara. Kalau mau jadi YouTuber semoga menghibur atau mendidik," jelasnya.

Selain itu, bebasnya Ahok dari Rutan Mako Brimob juga diikuti sebuah kabar bahagia. Rencananya, Ahok akan menikah dengan Bripda Puput Nastiti Devi. Mendengar hal tersebut, anggota grup lawak 'Bagito' itu mengucapkan selamat.

"Asik dong hahaha, asik dong, iye enggak? Hahaha. Dengan polisi ya katanya, hati-hati pistolnya, singkirin dulu hahahahaha. Ya, selamat aja. Selamat menikah, selamat menempuh hidup baru kembali," jawabnya.

Basuki Tjahaja Purnama dan Bripda Puput Nastiti Devi. (Foto: Dok. Istimewa)

Ia juga sempat menitipkan pesan untuk Ahok bahwa kehidupan yang lalu harus menjadi pelajaran bagi Ahok untuk ke depannya.

"Dan pesan saya hati-hatilah melangkah, karena ketika kita melangkah dia sudah mengalaminya," tandasnya.