Nikita Mirzani Disebut Sebar Hoaks: Gue Sudah Enek Sama Pihak Dipo
PerbesarADVERTISEMENT
Pengacara Dipo Latief, Asfa Davy Bya menyebut presenter Nikita Mirzani telah menyebarkan hoaks. Hal ini terkait permohonan isbat nikah dan gugatan cerai yang ia ajukan ke Dipo.
ADVERTISEMENT
Seusai menjalani persidangan di Pengadilan Agama Jakarta Selatan pada Kamis (14/3), perempuan yang kerap disapa Niki ini menyatakan bahwa permohonan isbat nikah dan gugatan cerainya telah dikabulkan oleh majelis hakim. Proses persidangan akan tetap berjalan.
Sehari setelah sidang, pengacara Dipo, Asfa Davy Bya menggelar konferensi pers untuk menanggapi pernyataan Nikita Mirzani tersebut. Menurut dia, apa yang disampaikan oleh perempuan 32 tahun itu tidaklah benar.
“Saya ingin jelaskan bahwa kemarin adalah pembacaan putusan atas eksepsi kami mengenai kami membantah bahwa majelis hakim tidak berwenang untuk mengadili perkara ini, dan itu tidak dikabulkan,” kata Asfa dalam konferensi pers di kawasan Darmawangsa, Jakarta Selatan, Jumat (15/3).
Menanggapi soal dirinya yang disebut menyebarkan hoaks, Nikita Mirzani mengaku tak mau terlalu menanggapinya. Ia merasa sudah lelah ‘menghadapi’ pihak Dipo.
ADVERTISEMENT
“Aduh, gue sudah enek sama pihak mereka, enggak mau nyampein apa-apa, yang mau gue sampein adalah selamat Anda masuk TV lagi, karena kalau tidak megang kasus Nikita Mirzani, tidak akan ada wartawan yang mencari Anda,” ucap Niki saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (15/3).
Kendati demikian, Nikita Mirzani mengatakan tidak ada yang salah dengan perkataannya mengenai hasil persidangan. “Memang diterima, dilanjutkan dan diterima, itu ibu hakim yang ngomong kemarin. Disaksikan dua lawyer Niki, dua lawyer dia (Dipo), panitera. Kalau dia bilang gue hoaks, ih kok jadi ngomong hoaks?” kata Niki.
Dalam gugatan cerai, pemain film ‘Comic 8’ ini juga menuntut nafkah pada Dipo. Namun, Nikita Mirzani tak masalah apabila nantinya Dipo tak menafkahinya usai bercerai.
ADVERTISEMENT
“Udah deh say, gue juga enggak minta apa-apa, kalau ada tuntutan juga itu sudah ada di Undang-undang dan agama Islam bahwa setiap laki-laki bercerai mempunyai anak, harus memberi nafkah. Terserah kalau lo miskin, tinggal bilang,” tutup Niki.
