Produser Ingin Film 'Dilan 1991' Tayang Keliling di Palu

Pemeran Film Dilan 1991 saat di kantor kumparan. Foto: Fitra Andrianto/kumparan

Film bertema remaja, 'Dilan 1991', dapat dikatakan sebagai film dengan jumlah penonton terbanyak sementara pada 2019 ini. Hingga kini, film tersebut telah ditonton lebih dari 4,5 juta penonton di bioskop.

Produser 'Dilan 1991', Ody Mulya Hidayat, mengatakan pihaknya akan terus melakukan sejumlah cara agar dapat menyaingi film 'Captain Marvel' yang saat ini tayang di bioskop. Ody mengaku penayangan film luar negeri tersebut mempengaruhi jumlah penonton yang ingin menyaksikan karyanya.

Produser film 'Dilan 1991', Ody Mulya Hidayat. Foto: Aria Pradana/kumparan

"Pengaruh banget, makanya kita main lebih awal, untuk menarik. Habis, ya, habis sekalian, sisanya bagi layar," ucapnya saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (12/3).

Salah satu cara yang dilakukan agar masyarakat menonton film 'Dilan 1991', yakni dengan mengadakan meet and greet dengan para pemainnya. Promosi tetap menjadi fokus utamanya pada penayangan Minggu ke-3

"Nobarnya sih, sudah enggak mungkin. Beberapa tapi karena enggak ada Iqbaal. Cuma meet and greet tetap supaya lebih ya, 6 juta (penonton)," terangnya.

Film 'Dilan 1991' Foto: Instagram @_maxpictures

Tak hanya itu, Ody juga optimistis filmnya kali ini dapat mengalahkan jumlah penonton film 'Warkop DKI Reborn' yang mampu menggaet lebih dari 6,8 juta penonton di bioskop.

Menurut Ody, film yang dibintangi oleh Iqbaal Ramadhan dan Vanesha Prescilla ini telah mendapatkan tawaran agar dapat diputar di luar negeri, seperti Jepang hingga Amerika. Namun, dia tidak akan melakukan pemutaran tersebut sebelum film yang diangkat dari novel karya Pidi Baiq itu selesai tayang di Tanah Air. "Setelah turun, baru dikasih," imbuh Ody.

Iqbaal dan Vanesha Foto: Maria Gabrielle Putrinda

Ody menambahkan bahwa dirinya ingin 'Dilan 1991' dapat ditayangkan di Kota Palu dan sekitarnya. Tujuannya, sebagai hiburan karena wilayah tersebut sempat dilanda musibah tsunami beberapa waktu lalu. Salah satunya dengan menggelar bioskop keliling. Rencananya, pada bulan depan, kegiatan tersebut dapat terealisasi.

"Saya lihat dulu 'kan di sana, sudah enggak ada bioskop, kita rencana mau bikin bioskop keliling kaya layar tancep gitu di masing-masing kabupaten," jelasnya.

"Bulan depanlah. Kita juga apresiasi kalau boleh kita jalan ke Palu, kita ngomong dulu sama pemain mungkin mereka juga mau untuk berlibur. Tapi mungkin yang paling deket akan saya laksanakan," pungkas bos Max Pictures tersebut.