Reaksi Al Ghazali saat Ahmad Dhani Dituntut 1,5 Tahun Penjara

Ahmad Dhani dan Al Ghazali Foto: Munady

Musisi sekaligus terdakwa ujaran ‘idiot’, Ahmad Dhani, menjalani sidang di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya pada Selasa (23/4). Sidang tersebut beragendakan pembacaan tuntutan oleh jaksa.

Saat sidang, Jaksa Penuntut Umum (JPU) Rahmat Hari Basuki dari Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Timur mengajukan tuntutan pidana penjara selama 1 tahun 6 bulan kepada suami Mulan Jameela itu.

Saat ditemui di kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Al Ghazali mengatakan bahwa tuntutan yang diajukan oleh JPU kepada ayahnya itu tidak adil. Sebab menurutnya, Dhani tidak merujuk kepada seseorang terkait ujaran 'idiot' yang keluar dari mulutnya.

Al Ghazali di syukuran film ‘mengejar surga’. Foto: Sarah Yulianti Purnama/kumparan

“Aku rasa itu enggak adil saja sih, enggak make sense. Soalnya, ayah enggak nyebut nama. Jadi, yang tersinggung enggak ada. Jadi, yang tersinggung setan, 'kan,” ujar Al Ghazali pada Rabu (24/4).

Selain itu, pemeran film ‘Mengejar Surga’ ini dan keluarganya merasa keberatan atas tuntutan JPU yang dilayangkan kepada Dhani.

“Ya, kita di keluarga sangat keberatan, karena ini sebenarnya undang-undang yang agak aneh sih, sebenarnya, karena enggak menyebutkan nama orang, enggak ada yang tersinggung, tiba-tiba ada yang ngelaporin,” beber Al.

Beberapa waktu lalu, sempat viral video Ahmad Dhani yang lehernya ditarik usai ia menjalani sidang di PN Surabaya pada 11 April lalu. Sidang dengan agenda tuntutan itu pun ditunda.

Terdakwa kasus dugaan pencemaran nama baik Ahmad Dhani (tengah) terlibat aksi dorong dengan jaksa pengawal tahanan. Foto: ANTARA FOTO/Putramudji

Hal tersebut terjadi saat Ahmad Dhani ingin menyampaikan pernyataan kepada awak media. Namun, mantan suami Maia Estianty ini tak jadi melakukannya karena sejumlah JPU berusaha menghalangi.

Cowok berusia 21 tahun ini mengaku sudah melihat video tersebut. Ia mengatakan jika sang ayah memang suka menyampaikan pendapatnya di depan khalayak umum.

“Ya, karena 'kan ayah suka berkoar, 'kan, jadi mungkin dari pemerintah juga enggak boleh. Mungkin ayah itu bisa menginspirasi banyak orang. Jadi, didiemin dulu,” ucap Al Ghazali.

Keributan Sempat Terjadi Usai Sidang di PN Surabaya. Foto: Yuana Fatwalloh/kumparan

Meski kesal melihat ayahnya ditarik, pria kelahiran Jakarta ini mengaku tidak terlalu mencemaskan Ahmad Dhani.

“Biasa saja karena ayah dulu memang bertarung, sih. Ayah dulu suka bertarung di jalanan, bandel. Ya, itulah jiwa ayah sebenarnya. Ayah itu enggak pernah takut apapun. Jadi, ayah tuh diibaratkan singa, singa masuk kandang, keluar jadi singa,” pungkas Al Ghazali.