Sarah Jessica Parker Punya Leluhur Penyihir

3 Januari 2018 12:58 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sarah Jessica Parker (Foto: Wikipedia)
zoom-in-whitePerbesar
Sarah Jessica Parker (Foto: Wikipedia)
ADVERTISEMENT
Jika mendengar kata penyihir, mungkin kamu langsung teringat dengan kisah Harry Potter. Tokoh fiksi karangan J.K Rowling ini sukses membuat banyak orang terkagum-kagum. Baik novel maupun film amat laku di pasaran sampai saat ini. Tidak heran, banyak yang berandai-andai menjadi seorang penyihir.
ADVERTISEMENT
Namun, sebelum Harry Potter booming di tahun 2000, pada tahun 1993 dirilis sebuah film tentang penyihir di lembah Salem. Film yang berjudul 'Hocus Focus' ini dibintangi oleh Bette Midler, Kathy Najimi dan bintang 'Sex and The City', Sarah Jessica Parker.
Dalam film bergenre komedi, horror, fantasi ini Parker berperan Sarah Anderson penyihir termuda dari tiga bersaudara. Siapa yang menyangka bahwa titel penyihir benar-benar berkaitan erat dengan sejarah keluarga Sarah Jessica Parker?
Antara tahun 1692 dan 1693 di Salem, Massachusetts, Amerika Serikat terjadi sebuah peristiwa yang dikenal dengan 'The Salem Witch Trial' atau persidangan penyihir Salem. Dalam peristiwa ini lebih dari 200 orang dituduh mempraktikkan ilmu-ilmu sihir. Dan akhirnya 20 orang dieksekusi.
ADVERTISEMENT
Salah satunya, adalah Esther Elwell of Gloucester, setelah ditelusuri wanita ini adalah nenek moyang dari Sarah Jessica Parker. Esther Elwell ditangkap bersama dua orang wanita lainnya. Berdasarkan catatan yang ada, leluhur Parker dan dua wanita lainnya ditangkap atas tuduhan melakukan praktik sihir.
Kenyataan itu pun terungkap saat Parker menjadi bintang tamu dalam sebuah program TV berjudul 'Who Do You Think You Are'. Fakta ini membuat pemikiran wanita kelahiran 25 Maret 1965 berubah. Dirinya menyadari memiliki keterlibatan dengan salah satu sejarah di Amerika.
"Ini semua mengubah tentang siapa saya sebenernya. Semuanya," ungkapnya dalam acara tersebut dilansir dari WickedLocal. "Saya tahu, saya sekarang memiliki akar sejarah," lanjutnya.
Mereka yang ditangkap dalam peristiwa Salem mendapat hukuman digantung, namun ada pula yang dibebaskan. Parker sempat shock saat mengetahui nasib apa yang akan menimpa leluhurnya.
ADVERTISEMENT
"Ini tampak tidak nyata, dan ini nyata dan ini adalah orang-orangku," jawabnya.
Sarah Jessica Parker (Foto: Instagram @sarahjessicaparker)
zoom-in-whitePerbesar
Sarah Jessica Parker (Foto: Instagram @sarahjessicaparker)
Syukurlah, sebuah kabar terbaru dan cukup melegakan ia dapatkan saat mengetahui bahwa peristiwan Salem dibubarkan sebelum Elwell maju ke persidangan. Alhasil, leluhurnya tidak jadi dieksekusi dan masih hidup sampai usianya 82 tahun.
Merasa banyak orang tidak seberuntung dirinya, Sarah mengunjungi Charter Street Cemetery untuk memberikan penghormatan kepada mereka yang menjadi korban eksekusi.
"Ada banyak generasi yang hilang karena peristiwa ini," tandasnya.