Saran Jitu Kelly Clarkson untuk Taylor Swift Soal Kepemilikan Musik

15 Juli 2019 19:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kelly Clarkson dan Taylor Swift. Foto: AFP/VALERIE MACON dan AFP
zoom-in-whitePerbesar
Kelly Clarkson dan Taylor Swift. Foto: AFP/VALERIE MACON dan AFP
ADVERTISEMENT
Taylor Swift dan manajer Justin Bieber, Scooter Braun, sedang perang dingin. Hal itu terjadi karena Braun akan menikmati penghasilan enam album milik Swift, mulai dari album debutnya yang rilis tahun 2006 hingga 'Reputation'.
ADVERTISEMENT
Dilansir E! News, perusahaan media milik Braun, Ithaca Holdings LLC., akan mengakuisisi Big Machine Label Group, label yang dulu menaungi Swift. Kesepakatan akan kontrak sudah mencapai tahap akhir dengan total USD 300 juta atau Rp 4,2 triliun.
Tentu saja pelantun 'ME!' itu kesal dengan akuisisi tersebut. Dia pun curhat lewat akun Tumblr-nya dengan menuliskan bahwa apa yang terjadi padanya sangatlah tidak adil.
Taylor Swift. Foto: AFP
"Selama bertahun-tahun aku bertanya, memohon kesempatan untuk menjadi pemilik karya-karyaku. Sebaliknya, aku malah diberi kesempatan untuk kembali bergabung dengan Big Machine Records," tulis Taylor Swift.
Di satu sisi, pemilik Big Machine Records, Scott Borchetta, merasa ada sesuatu yang janggal. Menurutnya, aneh jika Swift tak tahu soal musiknya yang hendak dibeli oleh Ithaca Holdings LLC..
ADVERTISEMENT
Alasannya, ayah kandung mantan kekasih Calvin Harris adalah salah satu pemegang saham di Big Machine Records. Sebelum menjual Big Machine Records pun, Borchetta telah menginformasikan rencana penjualan label ke semua pemegang saham.
Kelly Clarkson. Foto: AFP/ROBYN BECK
Terkait hal itu, rekan Swift yang juga musisi, Kelly Clarkson, punya saran yang jitu. Lewat akun Twitternya, penyanyi lagu 'Behind These Hazel Eyes' tersebut menyebut akun Twitter Swift dalam cuitannya dan mengatakan pada Swift untuk merekam ulang lagu-lagunya.
"Hanya saran, kau harus merekam ulang lagu-lagu yang masternya tidak kau miliki. Tapi, berikan sentuhan baru atau semacam insentif agar penggemar tidak lagi membeli versi yang lama," tulisnya.
Clarkson melanjutkan, dia akan mendukung penuh Swift untuk melakukan rekaman ulang dengan membeli karya-karya barunya.
ADVERTISEMENT
"Aku akan membeli semua versi baru (dari musik Taylor Swift) hanya untuk membuktikan (bahwa ide ini ada benarnya)," lanjut Clarkson.
Tweet tersebut mengundang komentar dari para penggemar Taylor Swift. Mereka mendukung penuh apa yang dituliskan oleh Kelly Clarkson.
Penyanyi JoJo pernah melakukan rekaman ulang yang dimaksud Clarkson. JoJo melakukan rekaman ulang album self titled-nya yang merupakan karya debutnya yang rilis tahun 2004.
Dilansir Nylon, pelantun 'Leave (Get Out)' itu merekam ulang karya-karyanya karena dirinya berseteru dengan label musik lamanya, Blackground. JoJo menggugat Blackground karena label musik tersebut diduga membungkamnya dan tidak mengizinkannya untuk memiliki karya-karyanya.