Tanggapan Nikita Mirzani soal Kasusnya dengan Asisten Jupe

Nikita Mirzani. (Foto: Munady Widjaja)

Pada Oktober 2016 lalu, Lucky, asisten dari mendiang Julia Perez melaporkan Nikita Mirzani atas tuduhan tindak kekerasan ke Polres Metro Jakarta Selatan. Kemudian, pada Maret 2017 Nikita ditetapkan sebagai tersangka. Sampai saat ini ternyata kasus tersebut masih bergulir.

Menurut kabar yang beredar berkas kasus sudah dikirim ke Kejaksaan Negeri Jakarta Selatan. Hal tersebut juga dibenarkan oleh Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Steven Tamuntuan.

"Iya, (kasus) berlanjut. Memang ada perdamaian? 'Kan enggak ada. Berkas sudah kita kirim ke Kejaksaan sudah lama. Saat ini masih menunggu keputusan dari Jaksa, P19 atau P21? Masih ada kekurangan atau sudah dinyatakan lengkap," ungkap Steven saat dihubungi kumparan melalui sambungan telepon beberapa waktu lalu.

Nikita Mirzani dan kuasa hukumnya selesai memenuhi panggilan penyidik. (Foto: Prabarini Kartika/kumparan)

Menanggapi hal tersebut, Nikita terlihat santai. Ibu dua orang anak ini menganggap semua pihak sudah berdamai. Namun, karena satu dan lain hal tidak ada yang mencabut laporan tersebut.

"Setahu Niki sih kita udah berdamai semua. Cuma saat itu kendalanya karena maksudnya almarhumah kak Jupe waktu itu masih ada, sedang sakit. Jadi, tidak ada yang cabut laporan atau gimana. Tapi, pada dasarnya sudah baikan semua," kata Nikita ditemui di kawasan Tendean, Mampang, Jakarta Selatan, Senin (11/6).

Kondisi Jupe dengan kaki bengkak dan selang infus (Foto: Yurika Kencana/kumparan)

Jika nantinya memang harus menjalani proses, perempuan yang akrab dipanggil Niki ini mengaku siap menghadapi. Bahkan, katanya ia dan Lucky sudah sempat berkomunikasi dan tidak ada masalah di antara keduanya.

"Oh insyaAllah siap. Karena kan memang sudah ada omongan sebelumnya yang udah lama banget itu kan. Niki juga udah lupa sebetulnya," ungkapnya.

"Sudah, sudah baikan semua. Telepon-teleponan kita. Ya, kalo memang harus dipanggil, tinggal datang, kita berdua sudah tidak ada masalah. Jadi sudah clear gitu," tambah pemain 'Jakarta Undercover' ini.

Perempuan berambut pendek ini juga tidak terkejut ketika kabar kasus perseteruannya dengan Lucky kembali mencuat. Ia kembali menegaskan bahwa sejak awal semua sudah baik-baik saja, namun memang perdamaian di antara mereka tidak dilakukan di depan media.

"Kan enggak semua apa-apa harus disiarin di TV dong, harus di gembar-gemborin. Enggaklah, kita sama-sama udah dewasa," katanya.

Kasus pemukulan yang diduga dilakukan teman berserta Nikita Mirzani terhadap Lucky terjadi pada 29 Oktober 2016 sekitar pukul 03.00 WIB di salah satu kelab malam di kawasan Jakarta Selatan.

Kala itu, Lucky merasa secara tiba-tiba didorong hingga dipukul seorang pria yang diduga teman dekat Nikita Mirzani. Setelah dipukul, Lucky juga menyebutkan jika Nikita ikut mendorong dirinya hingga terjatuh.