Tata Janeeta Pernah Tampar Pelaku Pelecehan Seksual

9 Juni 2018 10:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tata Janeeta (Foto: DN Mustika Sari/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Tata Janeeta (Foto: DN Mustika Sari/kumparan)
ADVERTISEMENT
Kasus pelecehan verbal yang dialami pedangdut Via Vallen, seakan membuka ruang diskusi sekaligus cerita-cerita lain dari pelaku industri hiburan lainnya. Sebagai seorang penyanyi, Tata Janeeta ternyata juga pernah mengalami hal serupa.
ADVERTISEMENT
Saat ditemui di kawasan Warung Jati, Kalibata, Jakarta Selatan, Jumat (8/6) malam, Tata mengatakan bahwa dahulu ia bahkan pernah dilecehkan secara langsung oleh orang tak bertanggung jawab yang menonton penampilannya di atas panggung.
“Dulu waktu masih main dari kafe ke kafe, ada orang naik ke atas panggung ngasih uang tips seperti biasa, tapi dia sambil ngomong kotor dan itu pelecehan banget. Saya turun dari panggung, kejar orangnya, gampar,” kata Tata gemas.
Meski dahulu perlawanan Tata terhadap pelaku pelecehan seksual sangat frontal dan berani, di usia yang sudah semakin dewasa pelantun ‘Sang Penggoda’ itu mengaku sudah lebih tenang dalam menghadapi hal serupa.
“Itu dulu, kalau sekarang paling membatin saja,” imbuhnya.
Tata Janeeta (Foto: Munady)
zoom-in-whitePerbesar
Tata Janeeta (Foto: Munady)
Saat ini Tata mengaku sudah tidak pernah lagi mengalami pelecehan seksual secara langsung. Namun ibu dua anak itu mengakui bahwa ia sempat merasakan hal yang dialami Via saat dilecehkan melalui direct message Instagram.
ADVERTISEMENT
Berbeda dari Via yang sempat membaca pesan tersebut, Tata mengaku enggan membukanya karena merasa sudah bisa mengetahui ciri-ciri orang yang baik dan tidak.
“Biasanya saya membiarkan, saya memilih untuk tidak membaca DM di Instagram. Kalau bahasanya sudah kelihatan aneh gitu, enggak akan saya accept,” kata Tata.
Kasus Nikita juga mengundak komentar dari Nikita Mirzani. Beberapa waktu lalu, selebriti kontroversial itu mempertanyakan kenapa Via malah mengumbar chat dari oknum pelaku pelecehan, padahal terlihat bahwa sebelumnya pedangdut itu sempat saling berbalas pesan. Nikita merasa Via Vallen lebay karena tak mau melaporkan kasus itu ke polisi.
Sementara Tata menilai bahwa setiap korban pelecehan punya cara masing-masing dalam menghadapi masalah perempuan yang sudah terjadi selama berabad-abad itu. “Tapi kalau dia membaca chat yang melecehkan itu, bukan berarti dia salah. Itu sah-sah aja. Enggak lebay. Jangan dihakimi karena orang kan beda-beda,” tuturnya.
ADVERTISEMENT
Meski menimbulkan pro dan kontra di masyarakat, perempuan asal Bandung itu mengaku sangat mengapresiasi tindakan seperti Via yang terus berusaha melawan tindakan pelecehan seksual pada perempuan.
“Jangan takut jadi perempuan! Kalau itu mengganggu dan melecehkan, silakan speak up,” serunya.