Triawan Munaf Bela Rich Brian: Dia Rendah Hati dan Berbakat
PerbesarADVERTISEMENT
Rapper Rich Brian merupakan salah satu musisi asal Indonesia yang sukses di kancah musik internasional. Prestasinya tak bisa dipandang sebelah mata.
ADVERTISEMENT
Brian pernah menorehkan rekor sebagai artis Asia pertama yang mampu memuncaki tangga album iTunes untuk musik hip hop. Cowok berusia 19 tahun ini meraihnya lewat album ‘Amen’.
Bukan cuma itu saja, Rich Brian juga masuk daftar ’30 Under 30’, yaitu daftar anak muda Asia yang usianya di bawah 30 tahun paling berpengaruh versi Forbes. Oleh Forbes, ia ditetapkan sebagai salah satu pemuda yang berpengaruh di bidang hiburan dan olahraga.
Dalam keterangan yang ditulis oleh Forbes, Brian memanfaatkan berbagai platform media sosial untuk mendukung kariernya. Ia berhasil menembus pasar musik di Amerika lewat lagu 'Dat $tick’.
Meski berprestasi, Brian tak melulu mendapat pujian. Ada juga yang mengkritik dirinya, salah satunya ialah mantan Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat, Dino Patti Djalal.
ADVERTISEMENT
Dino menyampaikan kritik tajam kepada Brian lewat cuitan di akun Twitter miliknya. Ia mengakui bahwa pelantun lagu ‘Glow Like Dat’ itu memang berprestasi. Namun, Dino memandang Brian tidak bisa menjadi panutan.
“Maaf, walaupun ia mungkin berprestasi, saya sebagai seorang ayah memandang rapper diaspora Rich Brian BUKAN panutan/tauladan bagi pemuda Indonesia, mengingat tweetnya yang sering bernada jorok, porno, kasar dan kadang merendahkan wanita,” tulis Dino.
Cuitan Dino tersebut langsung menarik perhatian para warganet. Mereka mengkritik Dino dan menganggap cuitan pria 53 tahun itu berlebihan.
Kepala Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf), Triawan Munaf yang pernah membawa Brian bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Bogor, juga mengomentari cuitan Dino. Dia me-retweet cuitan dari kakak Brian, Sonia Eryka.
ADVERTISEMENT
Dalam cuitannya, Sonia mengingatkan Dino yang sempat nge-tweet ingin mengundang Rich Brian sebagai salah satu pembicara Supermentor di Los Angeles, Amerika Serikat.
“Tweet yang hitam, ada yang mau undang Rich Brian tuh ke acaranya sebagai speaker,” kata Triawan lewat pesan singkat kepada kumparan, Rabu (17/7).
Tentu hal itu menjadi kontradiksi. Dulu Dino mencari-cari Brian untuk diajak jadi pembicara, kini ia mengkritik cowok kelahiran 3 September 1999 itu.
Berbanding terbalik dengan pernyataan Dino, menurut Triawan, pelantun lagu ’Yellow’ itu bisa menginspirasi anak muda di Indonesia untuk berani berkarya.
“Creativity is inclusive. Siapa siapa bisa berkreasi. Tidak pandang usia, ras, suku, kebangsaan, status ekonomi, agama, dan lain-lain,” ucap Triawan.
ADVERTISEMENT
Pria 60 tahun itu juga memuji sosok Brian. Di mata dia, cowok kelahiran Jakarta tersebut merupakan pribadi yang baik. “Rendah hati, pemalu, soft-spoken, dekat sekali dengan keluarganya sendiri, sangat berbakat,” ujarnya.
Triawan menambahkan, Rich Brian mampu meraih kesuksesan berkat kerja kerasnya sendiri. Meski sudah sukses tidak lantas membuat Brian menjadi tinggi hati.
“Dia berjuang sendiri tanpa minta bantuan siapa-siapa dan sekarang sukses di AS dan Kanada, tapi (itu) tidak membuatnya berubah menjadi sombong atau merasa paling artis,” tutup Triawan.