Usai Gelar Konser 'Dekade', Afgan Vakum dari Industri Musik Indonesia

20 Juni 2019 10:20 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Afgan. Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Afgan. Foto: Helmi Afandi Abdullah/kumparan
ADVERTISEMENT
Sudah sepuluh tahun penyanyi Afgansyah Reza menikmati karier bernyanyinya di belantika musik Indonesia. Sebagai wujud dari perjalanan kariernya tersebut, Afgan bakal menggelar konser 'Dekade' pada 9 Agustus 2019 di Istora Senayan, Jakarta.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, pria berusia 30 tahun tersebut telah menggelar konser 'Dekade' di Malaysia pada November 2018 lalu.
Konser 'Dekade' di Indonesia akan terasa spesial bagi Afgan, karena itu akan jadi konser perpisahannya dengan para penggemar, untuk sementara. Ia mengaku akan vakum untuk sementara waktu usai menggelar konser tersebut.
Aksi panggung Afgan Syahreza di BNI Java Jazz 2019 Foto: Irfan Adi Saputra
Pelantun lagu 'Terima Kasih Cinta' itu mengatakan alasannya rehat sejenak dari pusaran industri musik Indonesia karena ingin meraih ambisinya dengan membuat suatu project di Amerika Serikat.
"Jadi aku mau ke US bulan September. Aku ada project di sana kita mau ngerjain, bisa dibilang ini impian sejak dulu tapi baru terlaksana tahun ini. Jadi aku akan off dulu dari industri musik di Indonesia," ucap Afgan di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Rabu (19/6).
ADVERTISEMENT
Meskipun begitu, Afgan akan tetap sering pulang ke Indonesia, walau tidak untuk meluncurkan karya baru.
"Mungkin aku akan balik untuk kayak tiga bulan, mungkin sebulan berapa kali kalau balik. Tapi untuk ngeluarin karya baru, kayaknya aku akan vakum dulu sampai tahun depan," imbuhnya.
Penyanyi Afgan saat hadir di acara AIR Hearing Sesions di Plaza Indonesia Jakarta Rabu (20/02). Foto: Ronny/kumparan
Afgan bercerita kalau ada sebuah label yang sudah melakukan pendekatan padanya agar bersedia membuat album musik di Amerika Serikat. Afgan merasa senang karena label tersebut mempercayainya untuk menggarap project itu.
"Aku bisa explore lebih jauh lagi di market sana. Jadi ini waktunya buat aku lah karena udah 11 tahun juga mungkin tantangan baru lagi yang aku ingin cari," jelasnya.
Afgan berharap nantinya selama berada di negeri Donald Trump tersebut ia dapat berkolaborasi dengan musisi asal negeri setempat. Sehingga, secara pelan namun pasti kesempatannya untuk go internasional semakin terbuka.
ADVERTISEMENT
"Aku enggak tahu sih, maksudnya enggak expect apa-apa lah karena pasti sulit untuk bisa menembus pasar sana. Cuma kalau kesempatannya ada, aku coba dulu. We'll see lah," ujarnya sambil tersenyum.