news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Web Series 'Nussa' Diangkat ke Layar Lebar

29 Agustus 2019 17:50 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Konferensi pers Film Nussa di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (29/8). Foto: Alfadillah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Konferensi pers Film Nussa di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (29/8). Foto: Alfadillah/kumparan
ADVERTISEMENT
Animasi karya anak bangsa saat ini mulai diminati banyak orang. Salah satunya, animasi berjudul ‘Nussa’ yang dirilis di channel YouTube Nussa Official dan telah memiliki 4,3 juta subscribers.
ADVERTISEMENT
Melihat banyaknya edukasi yang dihadirkan oleh web series 'Nussa' garapan The Little Giantz, membuat visinema picture siap mengangkat cerita keseharian anak laki-laki bernama Nussa dan adiknya perempuannya bernama Rara itu ke layar lebar.
Angga Dwimas Sasongko, selaku CEO Visinema Picture, mengatakan bahwa web series ‘Nussa’ memiliki cerita yang menarik dan memberikan edukasi kepada anak-anak.
Bukan hanya itu, Angga juga menyebut teknologi yang dibuat The Little Giantz dalam membuat storytelling menjadikan web series 'Nussa' menjadi luar biasa.
“Kerja sama ini untuk mewujudkan visi besar Visinema, untuk turut mengembangkan ekosistem industri film animasi dan teknologinya adalah masa depan kita,” kata Angga saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (29/8).
ADVERTISEMENT
Film yang rencananya akan rilis tahun 2020 ini akan menonjolkan sisi edukasi yang lebih detail dan berbeda dengan yang ditayangkan di channel YouTube.
“Bahwa di film kita akan punya storytelling yang lebih educate. Kalau di YouTube kan entertain. Kita percaya konversi dari YouTube ke bioskop itu enggak akan banyak berubah. Karena yang kita lakukan ke film bukan untuk penonton YouTube aja, tapi bisa dinikmati banyak orang,” ungkap Angga.
Hal serupa juga disampaikan oleh sutradara film ‘Nussa’, Bony Wirasmono, cerita yang diangkat dari web series dengan judul yang sama ini akan menampilkan sajian cerita yang berbeda.
Bony mengatakan, banyak cerita dari web series ‘Nussa’ yang perlu diperdalam.
“Bahwa di Nussa movie ini lebih dalam, bisa cerita Nusa-nya karena banyak yang perlu kita explore lagi. Dan temannya adalah yang relatable dengan sehari-hari. Jadi dengan isu-isu yang ringan ya, ada sisi edukasi, parenting juga ada, agama juga ada,” kata Bony.
ADVERTISEMENT
Sedangkan menurut Anggia Kharisma selaku Chief Content Strategist Visinema Picture, film ‘Nussa’ merupakan salah satu animasi buatan anak bangsa yang sangat menarik dan memiliki nilai edukasi yang tinggi, khususnya untuk orang tua.
“Harapannya kita bisa bikin film yang baik yang bisa diterima anak-anak. Kalau ditanya edukasi berangkat dari kegelisahan saya dan Angga sebagai orangtua. Akhirnya kami persembahkan film ini untuk keluarga,” ungkap Anggia.
“Belajar dari pengalaman bahwa cerita keluarga membuat kita tumbuh sebagai manusia sekarang. Signifikan itu bukan hanya untuk nonton YouTube tapi audiens besar lagi,” tambahnya.
Sebelumnya, konsep ide cerita Nussa mulai dikembangkam di bulan juli 2018. Lalu pada 9 november 2018 web series 'Nussa' merilis trailer dan 20 November 2018, episode pertama 'Nussa' tayang dengan judul 'Nussa Bisa'.
ADVERTISEMENT