Yayan Ruhian vs Cecep Arif Rahman, Mana Aktor Silat Jagoanmu?

18 Juni 2018 17:59 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Yayan Ruhian dan Cecep Arif Rahman. (Foto: dok. IMDb)
zoom-in-whitePerbesar
Yayan Ruhian dan Cecep Arif Rahman. (Foto: dok. IMDb)
ADVERTISEMENT
Nama Yayan Ruhian dan Cecep Arif Rahman kerap menghiasi beberapa judul film. Tak hanya film Indonesia, tetapi mereka juga muncul di film Hollywood.
ADVERTISEMENT
Beberapa judul film yang melibatkan Yayan dan Cecep seperti 'The Raid 2' dan 'Star Wars: The Force Awakens'. Kini keduanya terlibat dalam film 'John Wick 3'.
Sebelum terjun ke dunia film, Yayan dan Cecep merupakan pesilat. Maka dari itu, keduanya kerap terlibat dalam film laga. Bahkan, tak jarang Yayan dan Cecep dipercaya untuk mengurus koreografi laga suatu film.
Yayan menjadi pemain dan pengarah koreografi di film 'Wiro Sableng'. Sementara, Cecep memiliki tugas yang sama di film 'Gundala'.
Lewat story berikut, kumparan coba membenturkan kedua aktor laga tersebut.
1. Dunia Silat
Yayan Ruhian (Foto: Prabarini Kartika/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Yayan Ruhian (Foto: Prabarini Kartika/kumparan)
Berbeda dengan sang ayah yang berlatih karate, Yayan justru memilih pencak silat sebagai seni beladirinya. Yayan mulai mendalami dunia silat sejak usianya memasuki 13 tahun. Ia berlatih dan mengabdi di Pencak Silat Tenaga Dasar.
ADVERTISEMENT
Kemampuan silatnya yang semakin matang dan membuat pria kelahiran Tasikmalaya, 19 Oktober 1968 ini, dipercaya sebagai guru bela diri. Pada pertengahan 2000-an, Yayan juga sempat mengajar pencak silat di beberapa negara seperti Prancis, Belgia, dan Belanda.
Sementara itu, Cecep mulai mempelajari silat sejak lulus SMA. Ketika itu Cecep bergabung dengan Perguruan Panglipur Galih, Garut, Jawa Barat. Ia mulai menjadi pengajar silat pada tahun 1991.
Pada rentang tahun 90-an itu, Cecep memang terbilang semakin matang sebagai seorang pesilat. Pria kelahiran Garut, 18 Agustus 1972 ini, bahkan sempat menjuarai kejuaraan pencak silat internasional yang digelar di Thailand.
Cecep Arif Rahman. (Foto: Instagram @ceceparifrahman)
zoom-in-whitePerbesar
Cecep Arif Rahman. (Foto: Instagram @ceceparifrahman)
Tak hanya itu, Cecep juga terbilang sangat rutin menghadiri berbagai festival bela diri internasional. Ia bahkan sempat dipercaya menjadi pemateri dalam beberapa cabang pencak silat di dunia seperti, Amerika Serikat, Inggris, Perancis, Italia, dan Rusia.
ADVERTISEMENT
2. Awal Kemunculan
Kehadiran Yayan di Industri film tanah air, dimulai ketika ia terlibat dalam penggarapan film berjudul 'Merantau' pada 2008. Kemampuan silat Yayan mampu memikat hati sutradara Gareth Evans, untuk membantunya sebagai penata koreografi. Tak hanya itu, ia juga turut ambil bagian sebagai pemain dalam film tersebut.
Setelahnya, Yayan juga kembali dilibatkan dalam film garapan Evans, berjudul 'The Raid' pada 2012. Di film tersebut, Yayan mendapat peran yang hingga kini sangat ikonik dengannya. Ya, berperan sebagai 'Mad Dog' Yayan dikenal dengan jargon 'Greget'-nya.
Sementara itu, Cecep memulai debutnya di industri film tanah air lewat film garapan Evans berjudul 'The Raid 2' pada tahun 2014. Sebenarnya, Cecep bisa saja memulai debutnya di tahun 2008, lewat film garapan Evans lainnya, 'Merantau'. Namun, Cecep yang dihubungi Iko Uwais ketika itu menolak karena mempertimbangkan kariernya sebagai PNS.
ADVERTISEMENT
Pada saat penggarapan film 'The Raid 2' Iko membutuhkan seorang pemain kerambit untuk mengisi peran 'The Asassins'. Yayan kemudian merekomendasikan Cecep untuk mengisi peran tersebut.
3. Adegan Bertarung
Dalam adegan pertarungan, Yayan mampu memberikan nuansa baru yang kian mengerikan di film laga tanah air. Terutama ketika ia berperan sebagai 'Mad Dog' di film 'The Raid'.
Ketika itu Yayan sempat terlibat pertarungan tangan kosong dengan Iko Uwais dan Dony Alamsyah. Meski harus melawan dua orang sekaligus, 'Mad Dog' digambarkan mampu memberikan perlawanan sengit.
Cecep yang direkomendasikan oleh Yayan untuk berperan sebagai 'The Assassin' dalam film 'The Raid 2', mampu menjawab tantangan Iko untuk memainkan kerambit di film itu. Ya, Cecep memang terlihat sangat mahir saat harus memainkan kerambit di film tersebut.
ADVERTISEMENT
Adegan pertarungannya dengan Iko memberikan terobosan dalam industri film tanah air. Sebab secara tak langsung, Cecep turut memperkenalkan senjata tradisional itu ke kancah internasional.
4. Main di Hollywood
Trio The Raid di Star Wars: The Force Awakens (Foto: starwars.com)
zoom-in-whitePerbesar
Trio The Raid di Star Wars: The Force Awakens (Foto: starwars.com)
Baik Yayan dan Cecep sama-sama telah terlibat dalam penggarapan film Hollywood. Keduanya bahkan memulai debut Hollywood-nya di film yang sama. Ya, keduanya sama-sama terlibat sebagai cameo dalam film garapan J.J Abrams, 'Star Wars: The Force Awakens'.
Bersama Iko Uwais, Yayan dan Cecep berperan sebagai Anggota Kanjiklub Gang. Dalam film tersebut Yayan berperan sebagai Tasu Leech, sementara Cecep berperan sebagai Crokind Shand.
Film tersebut nampaknya menjadi batu loncatan bagi keduanya. Yayan bahkan kembali terlibat dalam film Hollywood garapan Liam O'Donnel. Bersama Iko, Yayan turut membintangi film berjudul 'Beyond Skyline'.
ADVERTISEMENT
5. Main di John Wick 3
Karier keduanya di Hollywood nampaknya semakin menjanjikan. Saat ini, keduanya bahkan sudah berada di New York, Amerika Serikat, untuk menjalani proses syuting film ‘John Wick 3’.
Belum dirilis secara spesifik peran apa yang mereka mainkan nantinya. Namun, dilansir The Hollywood Reporter, baik Yayan maupun Cecep akan berperan sebagai musuh dari John Wick yang diperankan oleh Keanu Reeves.
Baik Yayan maupun Cecep, sama-sama telah memberikan gebrakan baru dalam film laga tanah air. Selain itu, keduanya juga mampu membuktikan bahwa bukan hanya peran utama yang bisa mengangkat karier seorang aktor. Cameo pun akan semakin diperhitungkan jika dilakukan secara total.