Yura Yunita Merasa Butuh Artis Maju Jadi Caleg

1 Agustus 2018 12:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Yura Yunita. (Foto: Puti Cinintya Arie Safitri/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Yura Yunita. (Foto: Puti Cinintya Arie Safitri/kumparan)
ADVERTISEMENT
Maraknya artis yang maju sebagai calon anggota legislatif, ikut membuat penyanyi Yura Yunita buka suara. Menurutnya, artis yang maju sebagai caleg sebenarnya memang sangat diperlukan untuk membuat kebijakan yang membahas tentang dunia hiburan.
ADVERTISEMENT
Perempuan kelahiran Bandung tersebut, menuturkan, ketika dirinya terlibat dalam pembahasan tentang rancangan undang-undang mengenai musik, banyak anggota DPR yang kurang ahli di bidang tersebut. Sehingga rancangan undang-undang itu, dianggap kurang tepat bagi para pelaku seni.
"Selama ini, belum pernah ada yang membuat rancangan undang-undang musik Indonesia kan, dan ternyata selama ini yang membuat undang-undang itu sebelum mas Anang (Hermansyah) masuk (sebagai anggota DPR), bukan pelaku yang juga membuat peraturan-peraturannya. Jadi kayaknya yang mengambil keputusannya enggak paham betul di lapangannya seperti apa," terang Yura Yunita, saat ditemui di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Selasa (31/7) malam.
Sementara mengenai hak cipta, pelantun 'Intuisi' ini menilai Indonesia sangat tertinggal dengan negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia. Sehingga banyak musisi hebat Indonesia dengan berbagai macam karyanya, tetapi mereka tidak mendapatkan royalti ataupun hak cipta dari karya yang dibuatnya tersebut.
Yura Yunita. (Foto: Puti Cinintya Arie Safitri/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Yura Yunita. (Foto: Puti Cinintya Arie Safitri/kumparan)
"Hak cipta yang dikaryakan oleh pencipta lagu kalau diputar di mana saja, mau di radio, di mall itu royaltinya akan terus hidup sampai nanti dia tua. Itu yang namanya hak cipta, tapi sayangnya di Indonesia belum pernah ada," terangnya.
ADVERTISEMENT
"Sekarang kita para musisi muda sedang berjuang untuk bisa menyuarakan pendapat kita bahwa, adalah wajib adanya perundangan-undangan musik untuk mensejaterahkan musisi-musisi dan para pelaku seni di Indonesia," lanjut Yura.
Maka dari itu, keberadaan artis di parlemen dirasa sangat dibutuhkan. Sehingga mereka bisa berani mengambil langkah yang dapat mensejahterakan kalangan industri seni atau masyarakat lainnya. Bukan hanya untuk mencari sensasi ataupun keuntungan finansial semata.
Yura Yunita (Foto: Alexander Vito Edward Kukuh/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Yura Yunita (Foto: Alexander Vito Edward Kukuh/kumparan)
"Harusnya kalau ternyata memang berminat mengambil ranah itu, harus bisa bertanggungjawab penuh atas kekuasaan yang diberikan sama dia. Jangan cuma karena mencari sensasi atau karena ingin mendapatkan suara yang banyak. Tapi harus betul-betul bertangungjawab dan paham betul akan apa yang dia ambil," harapnya.
Dengan banyaknya artis yang terjun ke politik, apakah sempat terlintas di benak perempuan berusia 27 tahun tersebut untuk ikut mendaftar jadi caleg?
ADVERTISEMENT
"Berpolitik enggak sih, tapi dengan saya menjadi penyanyi, musisi, saya ada tempat di atas panggung, itu bisa menjadi perwakilan suara dari teman-teman muda untuk bisa menyuarakan aspirasi kita untuk bisa lebih didengar lebih luas lagi. Tapi untuk gabung politik enggak sih," pungkas Yura Yunita.