20 Idola K-Pop Akan Nyanyikan Lagu Persatuan Korsel dan Korut

30 April 2018 18:09 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Idola K-pop  (Foto: Berbagai sumber)
zoom-in-whitePerbesar
Idola K-pop (Foto: Berbagai sumber)
ADVERTISEMENT
Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Korea 2018 yang diadakan pada Jumat (27/4) lalu merupakan momen bersejarah bagi Korea Utara dan Korea Selatan. Acara bersejarah tersebut mempertemukan Presiden Korea Selatan, Moon Jae-in, dan pimpinan Korea Utara, Kim Jong-un.
ADVERTISEMENT
Pertemuan tersebut berbuah manis. Kedua negara sepakat untuk berdamai dan menghentikan ketegangan militer antar kedua negara. Untuk memperingati kejadian bersejarah tersebut, sederet idola K-Pop akan menyumbangkan suara mereka untuk berpartisipasi dalam lagu persatuan Korea Selatan dan Korea Utara.
Dilansir Sports Donga, panitia penyelenggara 'One K Global Campaign' mengatakan, pihaknya sedang mempersiapkan lagu persatuan yang melibatkan 20 penyanyi Korea Selatan. Lagu tersebut dibuat oleh komposer Kim Hyung-suk, selaku Direktur Jenderal 'One K Global Campaign'. Lagu tersebut merupakan bentuk sumbangan bakatnya kepada Korea Selatan dan Korea Utara.
Pertemuan Kim Jong-un dan Moon Jae-in (Foto: Reuters/Korea Summit Press Pool)
zoom-in-whitePerbesar
Pertemuan Kim Jong-un dan Moon Jae-in (Foto: Reuters/Korea Summit Press Pool)
Baekhyun 'EXO', Jungkook 'BTS', Youngjae 'GOT7', Minah 'Girl's Day', Wendy 'Red Velvet', dan Soyou eks-Sistar telah dipastikan akan berpartisipasi. Pihak panitia mengatakan akan segera mengumumkan daftar penyanyi lainnya.
ADVERTISEMENT
Bukan hanya para idola, Presiden Korea Selatan, Moon Jae-in, kabarnya juga akan menyumbangkan suaranya untuk lagu tersebut. Lagu ini rencananya akan dirilis pada Agustus mendatang.
'One K Global Campaign' adalah kampanye yang bertujuan untuk mendorong persatuan semenanjung Korea dan untuk menarik dukungan serta partisipasi masyarakat dunia.
Kampanye ini juga bertujuan agar Korea Selatan dan Korea Utara yang telah resmi menyudahi perang saudara dapat menjalin hubungan yang erat dan tetap memegang teguh 'persatuan' yang mereka jalin.