K-Popedia: Seluk-Beluk Chart Musik Korea Selatan
PerbesarADVERTISEMENT
Dalam dunia K-Pop, perolehan peringkat musisi idola dalam chart musik Korea Selatan tak pernah berhenti jadi pembicaraan. Sebab, secara langsung maupun tidak, peringkat lagu di chart musik sering dianggap menggambarkan popularitas dan kesuksesan dari musisi yang bersangkutan.
ADVERTISEMENT
Untuk lebih memahami seluk-beluk chart musik Korea Selatan, kumparanK-Pop menyajikan pembahasan singkat soal tangga musik tersebut. Yuk, simak!
Apa itu chart musik Korea Selatan?
PerbesarSederhananya, chart musik berarti tangga lagu yang berisi peringkat musik atau peringkat musisi di Korea Selatan. Biasanya, sebutan ini digunakan untuk menyebut dua jenis chart yang umum dibicarakan di Korea Selatan, yaitu chart album fisik, dan chart musik digital.
Bagaimana cara menentukan posisi dalam chart musik?
PerbesarDalam konteks chart album fisik, yang dijadikan tolok ukur adalah akumulasi penjualan album fisik tersebut.
Sebagai contoh, penjualan album terbaru EXO, 'Don't Mess Up My Tempo'. Lewat penjualan album ini, grup besutan SM Entertainment itu didapuk sebagai quintuple million seller. Grup beranggotakan sembilan orang ini telah berhasil mencapai angka 10 juta penjualan keping album. Angka fantastis itu diraih melalui akumulasi penjualan lima full album (XOXO, EXODUS, EX'ACT, The War, Don't Mess Up My Tempo), dua mini album (MAMA, Overdose), dan empat winter special album (Miracles in December, Sing For You, For Life, dan Universe).
ADVERTISEMENT
Tak cuma itu, saat ini, album 'Don't Mess Up My Tempo' juga berhasil mencapai posisi satu Hanteo--chart musik yang biasa dijadikan acuan untuk penjualan album fisik. Khususnya, dalam kategori album ranking dan kategori global physical album. Pencapaian ini menggambarkan banyaknya pembelian album itu oleh fans EXO.
Selanjutnya, untuk chart musik digital, persaingan ditentukan lewat jumlah download dan juga streaming untuk setiap musisi yang bersangkutan. Biasanya, chart ini akan ditinjau secara realtime, harian, juga mingguan.
Kini, persaingan chart musik digital tengah dirajai anggota Blackpink, Jennie. Lagu solo perdana Jennie, yang juga berjudul 'Solo', tengah menduduki posisi pertama di berbagai chart musik digital Korea Selatan. Lagu yang dirilis pada Senin (12/11) ini berhasil menggeser lagu-lagu populer lain, seperti 'Yes or Yes' milik Twice dan 'Meet You' milik Paul Kim dari posisi puncak.
ADVERTISEMENT
Artinya, secara statistik, saat ini lagu Jennie menjadi lagu yang paling banyak didengarkan dan juga dibeli secara digital oleh masyarakat Korea Selatan.
Formula kesuksesan artis di chart musik
PerbesarSecara ideal, kesuksesan seorang penyanyi di chart musik ditentukan oleh jumlah pendengar atau pembeli lagu mereka, terlepas dari apakah pendengarnya merupakan fans ataupun tidak.
Namun, dalam industri K-Pop, peringkat di chart musik sering kali tak lepas dari perjuangan para fans. Khususnya, dalam konteks peringkat lagu idola K-Pop.
Fans idola K-Pop kerap berusaha untuk sebanyak-banyaknya melakukan streaming dan sebanyak mungkin membeli lagu artis kesayangan mereka. Ini berlaku dalam konteks album fisik, maupun dalam bentuk digitial.
Salah satu motivasi mereka melakukan ini adalah demi memastikan para idola menjadi semakin sukses. Ini bukan semata karena posisi di chart musik melambangkan popularitas. Posisi idola di chart juga berpotensi menentukan posisi mereka di acara televisi musik Korea Selatan, juga pada acara penghargaan musik akhir tahun.
ADVERTISEMENT
Mengapa peringkat ini menjadi begitu penting?
PerbesarDiakui maupun tidak, posisi lagu di chart musik Korea Selatan berbanding lurus dengan kesuksesan musisi yang bersangkutan. Ini tidak hanya soal pengakuan atas kualitas musik, tetapi juga soal kesuksesan seorang musisi dari segi komersil.
Dapat dibilang, semakin tinggi posisi mereka di chart musik Korea Selatan, maka semakin tinggi pula kemungkinan datangnya tawaran iklan maupun proyek-proyek lain di dunia hiburan bagi artis yang bersangkutan.
