news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Melihat Warna Musik Yoseob 'Highlight' Lewat Album 'Back'

27 Februari 2018 17:21 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Yang Yoseob 'Highlight'. (Foto: Around Us Entertainment)
zoom-in-whitePerbesar
Yang Yoseob 'Highlight'. (Foto: Around Us Entertainment)
ADVERTISEMENT
Yang Yoseob baru saja merilis album solo terbarunya berjudul 'Back'. Meski anggota Highlight ini belum banyak merilis proyek solo, namun warna musiknya bisa terlihat dalam album terbarunya ini.
ADVERTISEMENT
Pada 19 Februari lalu, pria yang memiliki nama asli Yang Yoseob ini baru saja merilis sebuah mini album berjudul 'Back'. Ini adalah karya solo pertama sang penyanyi, setelah ia vakum beraktivitas solo selama enam tahun lamanya. Terakhir kali, ia mempromosikan 'Caffeine', lagu utama dari mini album 'The First Collage' pada 2012.
Setelah enam tahun berlalu, kita dapat melihat perkembangan yang cukup signifikan dalam karier Yang Yoseob. Kini, ia tak lagi merupakan penyanyi idola yang membawakan lagu buatan orang lain. Bersama temannya yang juga merupakan seorang produser lagu, Gyuberlake, Yoseob dengan percaya diri menunjukkan kepiawaiannya menciptakan beberapa lagu dalam album ini, termasuk untuk lagu andalan 'Where I Am Gone'.
'Where I Am Gone' adalah lagu dengan unsur R&B sekaligus ballad. Lagu ini memiliki tema perpisahan, sebuah tema yang sudah tak asing dibawakan pria kelahiran 1990 tersebut. Sebelum ini, Yoseob telah berulang kali membawakan berbagai lagu patah hati, baik sebagai seorang penyanyi solo, maupun sebagai seorang anggota boyband.
ADVERTISEMENT
Namun, lagu ini jadi menarik untuk diperhatikan karena ia berhasil menciptakan sebuah lagu yang masih satu tipe dengan 'Caffeine'. Padahal, lagu solo perdananya itu dibuat oleh Yong Jun-hyung, sementara 'Where I Am Gone' sepenuhnya dibuat olehnya dan Gyuberlake.
Bila diperhatikan, kemiripan ini tercipta melalui beat atau ketukan lagu yang sama dengan ketukan lagu 'Caffeine', terutama pada bagian reff-nya. Selain itu, pemilihan instrumen yang terdiri dari piano, gitar, serta instrumen akustik lainnya juga membuat lagu ini terasa mirip dengan pendahulunya.
Hal ini seolah membantu Yoseob menciptakan trademark untuk dirinya sendiri. Tak cuma melalui jenis dan tema lagu, trademark itu juga berhasil disampaikan oleh sang idola melalui elemen yang ada dalam video musik 'Where I Am Gone'.
ADVERTISEMENT
Meskipun dalam video ini Yoseob menggunakan elemen yang menunjukkan perkembangan dari karya sebelumnya, ada satu hal yang mempersatukan tema comeback Yoseob kali ini dengan lagu sebelumnya 'Caffeine', yaitu kopi.
Dalam video klip 'Caffeine' dan 'Where I Am Gone', sang penyanyi menyajikan cerita cinta yang dikaitkan dengan lambang kopi. Bila sebelumnya gadis dalam 'Caffeine' disebut menyerupai kafein, kali ini, gadis dalam 'Where I Am Gone' diidentikkan dengan kopi dan sebuah kafe yang biasa mereka datangi bersama. Hal ini seolah menunjukkan bahwa Yoseob berusaha membuat kopi sebagai elemen yang dikaitkan dengan karya-karyanya.
Selain 'Where I Am Gone', lagu lain yang banyak menjadi perhatian dalam album ini adalah 'Star'. Lagu ini dirilis pada 12 Februari untuk mengawali proses comeback Yoseob di tahun 2018.
ADVERTISEMENT
Dalam lagu tersebut, penggemar bisa merasakan cinta yang dimiliki Yoseob kepada fans-nya. Meskipun dalam lagu ini sang penyanyi idola tidak secara spesifik menyebutkan kata-kata yang berkaitan dengan Light (penggemar Highlight), hal tersebut tersirat dalam beberapa bagian liriknya.
Misalnya, pada lirik yang berarti, "Aku sangat berterima kasih kepadamu yang mempercayaiku. Sekalipun terkadang aku berjuang di tengah kesulitan. Aku akan menjadi bintang yang bersinar terang di dalam hatimu. Aku akan melindungimu."
Selain memiliki arti yang menyentuh, lagu ini juga menarik karena memperlihatkan eksperimen musik yang berusaha dibuat oleh Yoseob. 'Star' dinyanyikan dengan menggabungkan sedikit teknik bernyanyi musikal, seperti yang dapat didengarkan pada bagian awal lagu, dan teknik bernyanyi pop, seperti pada bagian reff.
ADVERTISEMENT
Hal ini menunjukkan kepiawaian sekaligus pengalaman pria kelahiran 1990 tersebut dalam dunia tarik suara. Tak cuma beraktivitas sebagai penyanyi idola, selama ini Yoseob diketahui telah membintangi berbagai penampilan musikal, seperti 'Zorro: The Musical' dan 'Those Days'.
Selain kedua lagu di atas, masih ada beberapa lagu lagi yang dirilis sebagai bagian dari mini album 'Back'. Lagu-lagu itu berjudul 'I'll be with you', 'Today', 'It's You', 'Promise', 'The beginning', dan 'Yang Yoseob' (CD only).
Dalam lagu-lagu ini pun, pendengar bisa melihat gaya musik khas Yoseob. Tak ada satupun dari lagu tersebut yang dibuat dengan ketukan cepat atau gaya musik electronic-dance, seperti yang biasa dibawakan oleh sang penyanyi saat beraktivitas bersama Highlight. Lagu-lagu ini dibuat dengan instrumen akustik dan memiliki tema penuh cinta atau patah hati.
ADVERTISEMENT
Secara garis besar, dapat dikatakan bahwa mini album 'Back' berfungsi sebagai jendela yang baik untuk yang menunjukkan warna sekaligus arah musik yang ingin dituju oleh Yang Yoseob. Meskipun hanya berisi delapan lagu, album ini berhasil memperlihatkan warna Yoseob sebagai penyanyi idola yang piawai dalam menyanyikan, menuliskan lagu ballad yang sarat emosi.