Penyelenggara Acara Musik Akhir Tahun ‘Berperang’ untuk Hadirkan BTS

Boyband K-Pop BTS (Foto: Twitter/@bts_bighit)

Memasuki paruh kedua tahun 2018, berbagai stasiun televisi Korea Selatan sudah sibuk mempersiapkan acara musik akhir tahun. Bahkan, mereka telah sibuk menjalani ‘perang penawaran’ untuk menghadirkan boyband K-Pop BTS di acara-acara tersebut.

Dilansir Soompi, banyak pihak yang bekerja untuk acara penghargaan dan festival akhir tahun di industri hiburan Korea, sudah mulai membuat proyek untuk mengundang BTS. Kehadiran boyband beranggotakan tujuh orang ini dirasa esensial, mengingat pencapaian mereka di tangga musik Korea Selatan dan juga internasional.

Media Korea Selatan, Ilgan Sports, melaporkan bahwa berapapun perolehan grup lain pada paruh kedua tahun ini, tampaknya akan sulit untuk menyaingi rekor yang dipegang oleh BTS.

Album terbaru BTS, ‘Love Yourself: Tear’, meraih penjualan sebesar 1.664.041 unit pada Mei lalu, atau pada bulan perilisan album. Berdasarkan penghitungan Gaon Chart, angka ini membawa BTS sebagai musisi dengan penjualan bulanan terbanyak sejak Jo Sung-mo di tahun 2000.

Sebelumnya, sang penyanyi veteran telah berhasil menjual 1,7 juta unit album di tahun 2000. Hal ini pun menjadikan BTS sebagai musisi pertama yang berhasil menjual lebih dari 1,6 juta unit album dalam kurun waktu satu bulan setelah rekor ini sebelumnya dipegang oleh Jo Sung-mo.

Padahal, angka itu belum termasuk penjualan di bulan-bulan selanjutnya. Diperkirakan bahwa angka penjualan album ‘Love Yourself: Tear’ terus meningkat bila ditambah dengan penjualan di bulan Juni.

Meski demikian, mengundang boyband ini rupanya bukanlah hal mudah. Para pekerja stasiun televisi harus mencari titik tengah antara ketersediaan aula pertunjukan, jadwal program siaran, juga jadwal yang memungkinkan bagi BTS. Ini berarti bahwa prioritas mereka adalah mencari tanggal yang memungkinkan bagi BTS untuk tampil.

BTS di Billboard Music Award 2018. (Foto: REUTERS/Mario Anzuoni)

Padahal, jadwal RM sendiri dikabarkan sudah padat di sepanjang 2018. Mereka dijadwalkan untuk menggelar tur dunia dan berbagai kegiatan lainnya. Seorang narasumber dari Big Hit Entertainment, perusahaan yang menaungi BTS, mengatakan bahwa grup itu benar-benar sibuk tahun ini.

Sementara itu, seorang narasumber yang bekerja untuk acara akhir tahun mengatakan, daftar penampil atau line up akhir dari acara-acara akhir tahun biasanya ditentukan berdasarkan hasil penjualan sepanjang tahun. Itu berarti, penyelenggara acara akhir tahun akan menunggu hasil penjualan di paruh kedua tahun ini, juga total penjualan para musisi di tahun 2018.

Akan tetapi, narasumber itu mengatakan, para penyelenggara biasanya akan berusaha mengontak para agensi musisi dengan penjualan yang begitu banyak lebih awal.

“BTS sudah memiliki jumlah penjualan yang bagus, sekalipun tanpa melihat total kumulatif (di tahun 2018). Itulah mengapa perang penawaran untuk menghadirkan BTS sudah dimulai sejak saat ini,” pungkas narasumber itu.