news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

15 Cara Ampuh Agar Anak Mau Membaca Buku

2 April 2018 15:22 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi anak membaca.  (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak membaca. (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Tahukah Anda, Moms? Tanggal 2 April ditetapkan sebagai Hari Buku Anak Sedunia. Jadi tepat rasanya kalau hari ini Anda menilai lagi, apakah si kecil sudah cukup banyak membaca buku terutama buku-buku yang memang tepat untuk usianya?
ADVERTISEMENT
Sudah banyak penelitian yang membuktikan bahwa buku dapat membawa banyak manfaat untuk anak. Mulai dari menambah kosa kata anak, mengasah keterampilan berbahasa, meningkatkan prestasi akademik, hingga mengembangkan empati.
Tapi bagaimana ya caranya di saat kebanyakan 'kids zaman now' lebih suka bermain gadget? Anda harus kreatif, Moms! Coba 15 pendekatan ampuh ini agar si kecil mau membaca buku:
1. Beri contoh: Penelitian menunjukkan bahwa cara terbaik untuk membuat anak-anak mau membaca adalah dengan membiarkan mereka melihat Anda sering membaca. Jadi tidak perlu merasa bersalah kalau Anda ingin membaca novel yang sudah lama Anda beli itu di hari Minggu daripada menemani si kecil nonton TV.
Justru anak akan melihat betapa Anda dapat menikmati waktu membaca buku dan menimbulkan keinginannya untuk membaca juga.
ADVERTISEMENT
2. Buatlah permainan: Ajak anak berburu harta karun, dan jadikan buku sebagai harta karunnya. Tinggalkan petunjuk untuk menuntun mereka mencari harta karun ini di sekitar rumah. Kegembiraan anak saat berhasil menemukan buku di akhir perburuan ini akan membuat anak merasa betapa berharganya buku tersebut bagi mereka.
Ilustrasi anak membaca.  (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak membaca. (Foto: Thinkstock)
3. Ikuti penulis favoritnya: Jika anak Anda menyukai penulis atau penerbit tertentu, coba ikuti akun sosial media atau laman resmi penulis tersebut. Beberapa penulis dan penerbit memiliki situs yang dilengkapi kuis, hadiah, kegiatan, bahkan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan yang terkait dengan bukunya. Ini akan meningkatkan minat si kecil juga.
Bila perlu bawa anak ke acara penandatanganan buku, diskusi buku dengan penulis atau ajak ia menulis email untuk penulis tersebut. Siapa tahu dibalas!
ADVERTISEMENT
Mengikuti penulis buku yang disukai anak juga membuat Anda lebih cepat tahu bila ia mengeluarkan buku baru dan bisa segera membelikannya untuk anak. Karena biasanya penulis buku anak memiliki seri yang dapat membuat Anak lebih semangat membaca. Watiek Ideo dan Clara Ng misalnya.
4. Bawa bekal buku: Bila berpergian dengan anak, selain membawa bekal camilan, coba bawa juga bekal buku. Saat naik kereta atau atau duduk di ruang tunggu misalnya, keluarkan buku yang Anda bawa untuk dibaca bersama anak.
Ini cara yang lebih interaktif dan mudah digunakan untuk menghabiskan waktu daripada membiarkan anak bermain tablet atau ponsel.
Ilustrasi anak membaca.  (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak membaca. (Foto: Thinkstock)
5. Biarkan anak punya selera sendiri: Terimalah bila anak punya selera membaca yang berbeda dari Anda. Bila saat kecil Anda suka dengan kisah petualangan, bukan berarti anak juga harus menyukainya. Beri anak kesempatan untuk mengenal berbagai jenis buku dan cerita sampai ia menemukan apa yang paling disukainya.
ADVERTISEMENT
6. Ajak anak bergaul: Cari tahu acara-acara seru terkait dengan kegiatan membaca buku di kota Anda. Misalnya bila ada acara dongeng untuk anak, festival bacaan, pameran di perpustakaan daerah atau pertunjukkan teater yang kisahnya diangkat dari buku. Dengan begini, anak dapat lebih tertarik dan mengembangkan minatnya.
7. Ganti permen dan coklat jadi buku: Bawakan buku sebagai oleh-oleh, hadiah karena sikap baiknya, hadiah ulang tahun, siapkan di mobil, di tas, di ruang keluarga. Intinya, anggap buku sebagai benda menarik yang siap sedia menghibur anak Anda.
Bila anak sedang rewel atau mengeluh bosan, Anda juga dapat menawarkan buku. Mungkin tidak akan langsung atau selalu berhasil, tapi tidak ada ruginya untuk mencoba.
Ilustrasi anak membaca.  (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak membaca. (Foto: Thinkstock)
8. Beli buku bersama: Jadikan acara beli buku sebagai acara keluarga yang menyenangkan. Mampirlah ke toko buku setiap Anda mengajak anak ke mal bahkan bila berlibur ke luar negeri, atau ajak anak ke toko buku baru yang belum pernah ia datangi.
ADVERTISEMENT
9. Manfaatkan internet bahkan Youtube: Siapa bilang internet dan buku bermusuhan? Bila si kecil selesai membaca 1 buku, ajak anak mencari info lebih banyak tentang apa-apa yang telah dibacanya.
Misalnya bila ia habis membaca buku tentang kanguru, Anda bisa mengajak anak menonton video tentang kanguru atau mencari informasi lain tentang Australia. Bila anak tertarik saat membaca tentang cerita lucu tentang sepatu balet, ajak ia mencari tahu siapa yang pertama membuat sepatu balet di dunia.
Ilustrasi anak membaca.  (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak membaca. (Foto: Thinkstock)
10. Ajak ke perpustakaan: Jelas kan, Moms, perpustakaan selalu buku! Cari informasi tentang perpustakaan umum di kota Anda dan daftarkan anak sebagai anggota. Jelaskan pada anak bagaimana cara untuk bisa membaca atau meminjam buku di sana dan dorong anak untuk mencari buku-buku yang tidak dimilikinya di rumah.
ADVERTISEMENT
11. Jangan paksa: Jangan paksa anak membaca apalagi membanding-bandingkannya dengan anak lain meski mereka seusia. Membaca itu memang bagus untuk anak-anak, tetapi mereka harus melakukannya karena keinginan dan dengan cara mereka sendiri.
Kalau Anda terus memaksa, anak justru akan merasa tertekan dan menolak. Yang kita harus lakukan adalah menumbuhkan minat bacanya, bukan memaksa mereka membaca.