5 Kiat Agar Anak Tetap Menjalani Gaya Hidup Sehat di Sekolah

17 Maret 2018 11:04 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Jadilah contoh untuk memakan buah dan sayur  (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Jadilah contoh untuk memakan buah dan sayur (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Saat di rumah atau saat bersama Anda, Anda tahu betul semua asupan yang dimakan seluruh anggota keluarga. Sudah pasti hanya memilihkan asupan yang bersih dan sehat saja. Tapi, bagaimana saat anak sedang tidak sedang bersama Anda? Di sekolah, misalnya.
ADVERTISEMENT
Menerapkan gaya hidup sehat memang tidak bisa setengah-setengah. Saat Anda sudah berjuang keras membiasakan anak hidup sehat, tentu Anda juga ingin agar anak tetap membawa gaya hidup sehat itu di manapun itu ia berada.
KumparanMom (kumparan.com) merangkum cara yang bisa Anda tempuh agar anak tetap bisa menerapkan gaya hidup sehat saat berada di sekolah.
Membiasakan Sarapan
Sarapan bersama (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Sarapan bersama (Foto: Thinkstock)
Gaya hidup sehat dimulai dengan rutin sarapan pagi dengan gizi seimbang. Sarapan cukup membuat anak lebih bisa konsentrasi dalam menerima pelajaran di sekolah.
Selain itu, keadaan perut yang cukup kenyang juga dapat menghindarkan anak dari membeli jajanan yang belum tentu bersih dan cenderung tidak sehat. Berikan menu sarapan kaya kandungan gizi yang mengandung karbohidrat, protein, lemak, vitamin dan mineral untuk memenuhi kebutuhan nutrisi harian anak.
ADVERTISEMENT
Bawakan bekal
Ilustrasi makan siang di sekolah (Foto: Dok. Freepik)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi makan siang di sekolah (Foto: Dok. Freepik)
Anda bisa membawakan bekal makanan bergizi seimbang serta camilan sehat. Anda bisa memvariasikan bekalnya, seperti menu makan bento sehingga anak tidak mudah bosan dan semangat saat makan. Jangan lupa juga, bawakan minuman agar anak tercukupi cairan tubuhnya dan tidak sampai dehidrasi.
Kantin sehat
Tentu saja, sesekali anak tetap boleh jajan, Moms. Dari kegiatan ini bisa mengajarkan anak soal sosialisasi dan transaksi. Tapi jangan sampai berlebihan, Anda juga mesti menanamkan kebiasaan baik menabung.
Ajarkan anak cara memilih tempat membeli makanan yang sehat di kantin sekolah. Seperti, memastikan makanannya bersih, tempatnya tidak kotor, makanannya tertutup atau tidak langsung terpapar udara, dan sebagainya.
Tidak bergantian alat makan
Bekal bikinan sendiri (Foto: Thinkstocks)
zoom-in-whitePerbesar
Bekal bikinan sendiri (Foto: Thinkstocks)
Saat membawa bekal dari rumah sendiri, anak mungkin akan bertukar makanan dengan anak lain. Ini baik, artinya anak sedang belajar berempati dan berbagi dengan teman sebaya.
ADVERTISEMENT
Namun, ajarkan anak pula agar ia tidak bergantian menggunakan sendok, garpu, maupun sedotan yang sama dengan anak lain. Tujuannya agar tidak sedang menyebarkan berbagai jenis penyakit yang bisa ditularkan lewat air liur.
Sharing di rumah
Ilustrasi ibu dan anak berdiskusi. (Foto: Freepik)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ibu dan anak berdiskusi. (Foto: Freepik)
Di samping membekali anak Anda pengetahuan tentang hidup sehat, Anda pun perlu membuka kesempatan anak bicara dan berdiskusi dengannya tentang pengalaman hidup sehatnya sehari-hari yang telah ia jalani tanpa Anda di sekolah.
Bisa saja, ada teman-teman anak yang mengajaknya makan yang tidak sehat, mengejek karena membawa bekal meski sudah besar dan sebagainya. Libatkan anak untuk mencari solusinya untuk tetap mendukung terus menjalani gaya hidup sehat.
Semoga berhasil!