5 Tips Melatih Tidur Bayi yang Baik

31 Desember 2017 15:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bayi cepat tertidur sesaat seletah menyusu (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Bayi cepat tertidur sesaat seletah menyusu (Foto: Pixabay)
ADVERTISEMENT
Bayi memang identik dengan kebiasaan tidur yang tak menentu. Bahkan, di malam hari bayi juga sering kali terbangun. Hal itu dapat membuat para orang tua harus merelakan waktu tidurnya untuk menjaga sang bayi.
ADVERTISEMENT
Namun jangan khawatir, karena saat ini pakar tidur asal Inggris, Mandy Gurney membagikan beberapa tips agar bayi Anda memiliki pola tidur yang baik. Hal itu ia lakukan karena sudah sejak 15 tahun lalu, Mandy semakin dibanjiri pertanyaan-pertanyaan seputar pola tidur bayi oleh para orang tua.
1. Ajarkan bayi Anda perbedaan siang dan malam
Bayi yang baru lahir akan menghabiskan waktu tidur selama 16 jam setiap hari. Oleh karena itu, langkah pertama yang harus dilakukan ialah ajari bayi Anda antara tidur di kondisi gelap dan tidur di kondisi terang.
Siang hari ajaklah bayi Anda dalam hiruk-pikuk kehidupan normal, tetapi di malam harinya hindari ia dari keramaian. Biasakan di malam hari Anda mengurangi volume suara, karena hal itu akan membantu meminimalisir kontak mata si bayi. Serta jangan lupa juga untuk memberi efek gelap dan ketenangan karena hal itu dapat membuat bayi tahu jika malam hari adalah waktu untuk tidur.
Ilustrasi, bayi sedang tidur. (Foto: Pixabay/Karenwarfel)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi, bayi sedang tidur. (Foto: Pixabay/Karenwarfel)
2. Ajarkan bayi tidur siang
ADVERTISEMENT
Seperti dikutip dari Mirror.co.uk, Minggu (31/12), bayi yang kelelahan akan sulit untuk tidur sehingga siang hari merupakan waktu yang tepat untuk mengetahui sinyal bayi mengantuk. Ia biasanya memberi tanda daengan menggosok-gosokan matanya, menguap, atau bahkan menangis.
Jika sudah ada tanda-tanda seperti itu, maka segeralah bawa bayi Anda ke keranjang tidurnya untuk tidur siang. Pada akhir bulan pertama, pola tidur siang bayi mulai muncul, ia akan kembali tidur setiap satu jam setengah setelah terbangun.
3. Jauhkan susu sebelum tidur
Pada minggu-minggu awal, bayi kemungkinan besar membutuhkan ASI sebelum tidur. Namun kebiasaan tersebut harus diganti dengan membiasakan memberi ASI sebelum mandi, sehingga ia tidak tergantung untuk mengisap susu sebelum tidur. Hal itu akan membuat bayi tidur tidak nyenyak.
Bayi dengan ukuran kecil. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Bayi dengan ukuran kecil. (Foto: Thinkstock)
4. Biasakan membaringkan bayi
ADVERTISEMENT
Kebiasaan menidurkan bayi dengan cara diayun, digendong di lengan, dan menggunakan kereta bayi harus dihilangkan. Hal itu hanya akan membuatnya gelisah dan tidak belajar mengetahui bahwa keranjang adalah tempat tidurnya.
Oleh karena itu, biasakanlah menindurkan bayi Anda di tempat tidurnya agar ia juga terbiasa untuk beradaptasi dengan tempat tidurnya sendiri.
5. Bantu bayi Anda tidur di malam hari
Di malam hari bayi yang baru lahir memiliki siklus tidur selama 60 menit, tetapi diusia tiga bulan siklus tidur meningkat menjadi 90 menit.
Jika ingin bayi Anda tidur nyenyak sepanjang malam, pelajarilah bagaimana cara menenangkannya ketika ia terbangun di malam hari. Jika ia merengek maka periksa apakah ia tidur dengan posisi nyaman, pastikan tidak lapar, ruangan terlalu panas atau dingin, atau pastikan ia tidak sedang pup. Jika semuanya baik-baik saja, belai dia atau menepuknya dengan lembut. Hal itu akan membuatnya tidak nyenyak di malam hari.
ADVERTISEMENT