6 Hal yang Harus Ibu Ketahui Sebelum Membeli Tiket Asian Games 2018

18 Agustus 2018 13:32 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Maskot Asian Games (Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)
zoom-in-whitePerbesar
Maskot Asian Games (Foto: ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja)
ADVERTISEMENT
Tiket Asian Games 2018 sudah bisa dibeli sejak 30 Juni 2018. Sebagai tuan rumah, masyarakat Indonesia pasti bangga dan tak sabar untuk ikut meramaikan pesta olahraga terbesar kedua di Asia itu. Mumpung tak harus terbang ke luar negeri untuk menonton pertandingannya, yuk ajak anak untuk menyaksikan langsung!
ADVERTISEMENT
Tiket Asian Games 2018 bisa dibeli secara online maupun offline. Ibu bisa langsung membelinya di pop up store merchandise Asian Games yang ada di beberapa mal Palembang dan Jakarta, juga di ticket box di venue Asian Games nanti. Sedangkan untuk pembelian online, bisa dilakukan di situs Blibli.
Karena mengajak si kecil, tentu ada yang harus dipertimbangkan sebelum membeli tiket Asian Games 2018. Apa saja, Moms? Yuk simak tips berikut! 
1. Pastikan Siapa Saja yang Akan Ikut
Pertama yang harus dilakukan adalah memastikan siapa saja anggota keluarga yang ikut nonton, Moms. Sebab, tiap satu identitas (KTP atau SIM) hanya bisa membeli maksimal 4 tiket dalam satu pertandingan. Nantinya Anda akan diminta mengisi data diri, seperti nama, alamat, tempat tinggal sesuai KTP, nomor handphone, dan email.
ADVERTISEMENT
 
Suporter Tim Indonesia saat melawan Laos dalam laga Asian Games di Stadion Patriot, Bekasi, Jumat (17/8/2018). (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Suporter Tim Indonesia saat melawan Laos dalam laga Asian Games di Stadion Patriot, Bekasi, Jumat (17/8/2018). (Foto: Nugroho Sejati/kumparan)
2. Diskusikan dengan Anak Cabang Olahraga yang Ditonton
Mengajak anak menonton pertandingan olahraga tentu berbeda dengan menonton sendiri. Ibu harus mempertimbangkan cabang olahraga yang sekiranya bisa dinikmati si kecil. Jangan sampai di venue ia merasa bosan dan malah rewel.
Ada 40 cabang olahraga yang bisa ditonton selama perhelatan Asian Games 2018 pada 18 Agustus - 2 September 2018. Ada basket, polo air, sepak pola, paralayang, jetski, skateboarding, dan lain-lain. Diskusikan dengan anak lewat pemaparan sederhana atau menunjukkan video dari Youtube.
 
3. Pilih Jadwal Pertandingan yang Ramah Anak
Meski antusiasme Asian Games 2018 terasa di mana-mana, sebaiknya Anda juga harus ingat waktu. Saat mengajak si kecil menonton pertandingan, hindari jadwal yang terlalu larut agar tidak mengganggu waktu tidurnya. Apalagi jika anak sudah masuk sekolah. Sebaiknya pilih jadwal nonton di akhir pekan atau hari libur.
Suasana penukaran tiket opening Asian Games di Gate 7 GBK (Foto: Maulana Ramadhan/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Suasana penukaran tiket opening Asian Games di Gate 7 GBK (Foto: Maulana Ramadhan/kumparan)
4. Perhatikan Durasi Pertandingan
ADVERTISEMENT
Durasi pertandingan yang akan ditonton juga penting untuk dipertimbangkan. Jika anak terlalu lama duduk, apalagi untuk menyaksikan laga yang kurang ia pahami, ia pasti akan merasa bosan dan mulai rewel. Sebaiknya pilihlah durasi pertandingan kurang dari dua jam agar si kecil tetap nyaman.
5. Pikirkan tentang Transportasi Menuju Venue
Perlu diingat Moms, kendaraan pribadi dilarang masuk ke venue Asian Games, seperti kawasan Gelora Bung Karno (GBK), Jakabaring Sport City (JSC), Pondok Indah Padang Golf, atau gedung Pencak Silat di TMII. Hal itu ditujukan demi mengurangi polusi di sekitar venue.
Penonton diharapkan naik angkutan umum menuju venue lalu dilanjut dengan shuttle bus yang disediakan. Nah Moms, pastikan kondisi si kecil sedang fit untuk melalui kondisi ini.
Pengalihan arus lalu lintas pembukaan Asian Games (Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Pengalihan arus lalu lintas pembukaan Asian Games (Foto: Dok. Istimewa)
ADVERTISEMENT
6. Pahami Pintu Masuk Venue dan Letak Kursi
Usahakanlah Anda sudah paham medan agar tidak terpontang-panting saat menggandeng si kecil. Mulai dari pintu masuk venue yang dibuka hingga letak kursi di tribun berdasarkan kategori tiket yang Anda beli.
Misalnya untuk opening ceremony di GBK, pintu masuk yang dibuka untuk pengunjung hanyalah pintu 5,6, dan 7. Sedangkan untuk nomor kursi, akan tertera di tiket cetak setelah Anda menukarkan voucher. Tanyalah pada petugas keamanan tentang letak kursi Anda agar tidak kebingungan.