7 Penyebab Ruam Kulit pada Anak

7 Desember 2018 16:39 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi kulit anak bentol (Foto: Shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi kulit anak bentol (Foto: Shutterstock)
ADVERTISEMENT
Ruam kulit adalah kondisi kulit memerah atau meradang yang bisa terjadi pada siapa saja, dan kerap terjadi pada anak. Ciri lainnya antara lain kulit jadi bersisik, gatal dan kondisi kulit mengelupas.
ADVERTISEMENT
Penyebabnya bisa berbeda-beda pada tiap orang, Moms. Coba perhatikan tujuh pencetus di bawah ini, yang mungkin jadi pemicu si kecil mengalami ruam. Dilansir laman Parents, berikut di antaranya:
Alergi
Ilustrasi anak sakit. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak sakit. (Foto: Thinkstock)
Ruam kulit yang diakibatkan oleh alergi cukup umum dialami anak. Ciri lain yang menyertai yakni demam dan biduran. Alergi merupakan reaksi tidak normal tubuh terhadap sesuatu seperti makanan dan obat yang dikonsumsi anak. Umumnya alergi dapat hilang sendiri dan bukanlah masalah yang serius, namun dalam beberapa kasus pula, alergi bisa menjadi hal yang mengancam nyawa.
Luka yang Terinfeksi
Anak menangis meraung (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Anak menangis meraung (Foto: Pixabay)
Ketika terdapat luka yang tergolong ringan di tubuh anak, misalnya berupa gigitan serangga, goresan, maupun iritasi kulit namun tidak dirawat secara tepat, maka bisa menjadi infeksi oleh bakteri yang ada di permukaan kulit, selaput lendir maupun dari sumber lain.
ADVERTISEMENT
Luka pun menjadi merah, keluar nanah, bengkak, dan lunak Jangan biarkan anak menggaruk, sebab itu hanya membuat penyebaran bakteri.
Impetigo
Ruam ini muncul akibat luka ringan berupa goresan, gigitan atau iritasi ringan yang telah terinfeksi oleh bakteri streptokokus atau staphylococcus.
Impetigo biasanya akan hilang dengan sendirinya dalam jangka waktu sampai tiga minggu tanpa obat. Tapi jika diperlukan, biasanya dokter akan memberikan antibiotik minum dan oles.
Penyakit kulit (Foto: Thinstock)
zoom-in-whitePerbesar
Penyakit kulit (Foto: Thinstock)
Selulitis
Selulitis merupakan infeksi pada jaringan kulit, yang ditandai dengan kulit terasa panas, kemerahan, sakit saat dipegang dan membengkak akibat ulah bakteri. Selulitis mesti ditangani dokter dengan cepat, karena bisa dengan cepat menyebar dan menyerang bagian kulit lainnya.
Ruam Jamur
Perhatikanlah selalu warna pup, feses atau tinja anak (Foto: Shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
Perhatikanlah selalu warna pup, feses atau tinja anak (Foto: Shutterstock)
Ruam jamur adalah infeksi kulit yang umumnya disebabkan oleh dua jenis jamur: tinea dan candida. Jamur tinea bisa menjadi penyebab kurap. Sedangkan jamur candida bisa menyebabkan sariawan serta timbulnya bercak putih pada lidah bayi. Selain itu, jamur candida juga yang pencetus ruam popok pada balita.
ADVERTISEMENT
Skabies (kudis)
Merupakan infeksi pada kulit akibat tungau, yang menyebabkan rasa gatal yang sangat hebat pada anak. Tungau betina biasanya bersembunyi pada sela di antara jari-jari, pergelangan tangan dan ketiak. Rasa gatal ini kemudian bisa menyebabkan luka, dan besar kemungkinan terjadi infeksi oleh bakteri. Karena kudis bisa dengan mudah menular, maka diperlukan perawatan yang tepat.
Moluskum Kontagiosum
Moluskum kontagiosum adalah infeksi pada lapisan atas kulit yang disebabkan oleh virus. Kondisi seperti ini biasanya menyebabkan kulit memiliki tonjolan berwarna putih atau berbintil seperti mutiara.
Kondisi moluskum kontagiosum biasanya akan hilang setelah beberapa minggu tanpa pengobatan.