Bayi Baru Lahir Juga Alami Keputihan, Ini Penjelasannya

Ilustrasi Bayi Baru Lahir (Foto: Pexels)

Sebelum menyambut bayi baru lahir, Anda mungkin telah banyak membaca tentang bagaimana cara merawat si kecil. Namun begitu ia lahir, ternyata masih banyak tanda tanya yang menggantung di pikiran Anda. Bahkan kondisi fisiknya membuat Anda heran.

Salah satunya ketika Anda melihat cairan putih keluar dari vagina bayi perempuan Anda. Masih bayi, kok sudah keputihan?

Kondisi ini tentu membuat Anda kaget dan khawatir. Sebab yang umum kita ketahui, keputihan hanya terjadi pada perempuan dewasa.

Tenang Moms, ternyata keputihan pada bayi baru lahir, khususnya bayi perempuan, umum terjadi. Bahkan jika keputihan yang muncul disertai sedikit bercak darah.

Cairan keputihan pada bayi baru lahir biasanya sangat kental. Warnanya putih keabu-abuan, bahkan kadang agak kuning. Bercak darah yang muncul juga tampak seperti darah menstruasi. Tak heran jika Anda jadi bingung.

Ilustrasi Bayi Baru Lahir (Foto: Pixabay)

Mengutip laman Very Well Family, keputihan pada bayi perempuan terjadi karena ia terekspos hormon-hormon kehamilan selama dalam kandungan. Hormon-hormon itu bersirkulasi dalam tubuh ibu hamil juga melalui plasenta. Alhasil hormon itu juga mempengaruhi janin.

Sebenarnya tak hanya bayi perempuan yang terekspos hormon kehamilan ini. Bayi laki-laki pun terkena efeknya. Oleh karena itu biasanya bayi laki-laki baru lahir punya skrotum yang tampak bengkak.

Kondisi ini sebenarnya tidak berbahaya, bahkan sangat alami. Keputihan yang muncul pada bayi adalah mekanisme tubuh karena ia tak lagi terekspos hormon kehamilan dari Anda.

Keputihan itu seharusnya tidak berbahaya untuk si kecil, Moms. Normalnya, kondisi itu berlangsung beberapa hari saja sejak hari kelahirannya. Artinya paparan hormon estrogen yang didapat dari ibu mulai menghilang.

Amati perubahan alat kelamin bayi Anda pada hari-hari pertama usianya. Jika keputihan pada bayi baru lahir tidak tak kunjung hilang dan disertai bau menyengat, tak ada salahnya berkonsultasi pada dokter.