Botol Kaca vs Plastik, Mana yang Lebih Baik untuk Simpan ASI Perah?

26 Agustus 2018 19:21 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi ASI perah. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ASI perah. (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Bagi ibu yang bekerja atau memiliki bayak aktivitas di luar rumah, menyediakan ASI perah merupakan solusi agar kebutuhan nutrisi bayi tetap terpenuhi. Untuk menyimpan ASI perah (ASIP) sendiri, ada beberapa wadah yang bisa ibu gunakan, di antaranya botol kaca dan botol atau kantong plastik ASIP.
ADVERTISEMENT
Ibu baru mungkin saja bingung dan bertanya, wadah apa yang paling baik untuk menyimpan ASI perah?
Nah, untuk memutus kegalauan Anda dalam memilih wadah untuk menyimpan ASI perah, berikut kumparanMOM menjabarkan kelebihan dan kekurangan dari botol kaca dan plastik.
Botol Kaca
Ilustrasi ASI Perah (Foto: thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi ASI Perah (Foto: thinkstock)
Botol kaca merupakan salah satu tempat penyimpanan ASI perah yang digemari oleh ibu-ibu. Banyak yang menyukai botol kaca ini karena dapat dipakai ulang, sehingga lebih hemat. Selain itu, botol kaca juga dianggap sebagai tempat yang aman untuk menyimpan ASI karena steril dan rapat.
Kelebihan
1. Hemat
Botol kaca dapat dipakai berulang-ulang, sehingga bisa menghemat pengeluaran Anda untuk membeli wadah ASIP. Dengan menggunakan botol kaca, Anda juga telah berpartisipasi untuk mengurangi sampah plastik yang menumpuk dan sulit terurai, Moms.
ADVERTISEMENT
2. Memiliki Tutup Karet
Botol kaca disertai dengan adanya tutup botol yang berupa karet. Dengan adanya tutup karet ini, ASIP di dalam botol akan kedap udara. Dengan demikian, kualitas ASI perah dapat terjaga dengan baik.
3. Lebih Kuat
Botol kaca lebih kuat untuk menyimpan ASI perah. Dengan menggunakan botol kaca, ASIP dapat tersimpan dengan aman, sehingga Anda tidak perlu khawatir terjadi kebocoran.
Kekurangan
1. Mudah Pecah
Salah satu kelemahan botol yang berbahan kaca adalah mudah pecah. Oleh karena itu Anda perlu berhati-hati saat mengambil atau mencuci botol kaca.
2. Memakan Tempat
Botol kaca memakan lebih banyak tempat di dalam freezer dibandingkan dengan kantong plastik ASIP, sehingga dibutuhkan begitu banyak ruang jika Anda tidak menatanya dengan baik.
ADVERTISEMENT
Kalau lemari pendingin Anda tidak cukup besar, Anda bisa kebingungan meletakkan botol-botol kaca ini.
3. Proses Pembersihan yang Panjang
Botol kaca ini memang bisa dipakai ulang dengan cara dibersihkan dan disterilkan. Namun, proses pembersihan botol kaca ini terbilang cukup lama dan memakan waktu.
4. Berat
Karena terbuat dari kaca, botol ini terbilang berat meskipun kosong. Karena berat, Anda jadi tidak praktis membawa botol-botol kaca ini ke mana-mana.
Plastik
ASI Perah (Foto: Shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
ASI Perah (Foto: Shutterstock)
Ada 2 pilihan wadah plastik untuk menyimpan ASI perah, yaitu botol plastik dan kantong plastik. Baik botol ataupun kantong plastik sama-sama memiliki keuntungan dan kelemahan, apa saja?
Botol Plastik
ASI Perah (Foto: Shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
ASI Perah (Foto: Shutterstock)
Kelebihan
1. Praktis
Penyimpanan ASIP dalam botol plastik bisa jadi pilihan yang tepat. Saat ini, banyak botol plastik ASIP yang dirancang menyesuaikan dengan pompa ASI. Dengan begitu, Anda dapat memompanya langsung ke dalam botol ASIP lalu menyimpannya di kulkas.
ADVERTISEMENT
2. Hemat
Sama halnya dengan botol kaca, botol plastik dapat dipakai berulang-ulang, sehingga bisa menghemat pengeluaran Anda untuk membeli wadah ASIP.
3. Tidak Ada ASIP yang Terbuang saat Dipompa
Tidak ada ASIP yang terbuang saat pemompaan, higienis dan bebas kontaminasi, serta mudah digunakan.
Kekurangan
1. Memakan Tempat
Sama dengan botol kaca, botol plastik juga memakan lebih banyak tempat di dalam freezer, sehingga dibutuhkan begitu banyak ruang jika Anda tidak menatanya dengan baik. Kalau lemari pendingin Anda tidak cukup besar, Anda bisa kebingungan meletakkan botol-botol ini.
2. Proses Pembersihan yang Panjang
Botol plastik memang bisa dipakai ulang dengan cara dibersihkan dan disterilkan. Namun, proses pembersihan botol ini terbilang cukup lama dan memakan waktu.
ADVERTISEMENT
Kantong Plastik
ASI Perah (Foto: Shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
ASI Perah (Foto: Shutterstock)
Kelebihan
1. Hemat Tempat
Kantong ASIP lebih fleksibel dan tidak memakan tempat. Kantong ASI perah ini bisa ditumpuk di dalam freezer, sehingga bisa hemat tempat, Moms.
2. Steril
Kantong ASIP sudah dipastikan steril, jadi Anda tidak perlu membersihkannya lagi pada saat akan menggunakannya. Tapi ingat, Anda perlu menutup sealing kantong ASIP dengan teliti agar tidak bocor.
3. Praktis Dibawa
Kelebihan lain yang dimiliki kantong ASI perah adalah mudah dibawa ke mana-mana karena ukurannya yang fleksibel, tidak terlalu berat dan tidak akan pecah. Anda dapat dengan mudah meletakkan kantong ASIP ini di mana saja.
Kekurangan
1. Boros
Kantong ASIP merupakan tempat penyimpanan ASI perah yang hanya bisa dipakai satu kali dan tidak dapat digunakan kembali. Artinya, selama Anda perlu menyimpan ASIP, maka Anda akan terus mengeluarkan uang untuk membeli kantong ASIP.
ADVERTISEMENT
2. Rentan Bocor
Jika Anda mendapat kantong plastik ASIP berkualitas rendah, maka kantong tersebut mungkin saja rentan bocor pada sealing atas. Namun beberapa kantong ASIP merek tertentu telah memiliki double sealing untuk mencegah kebocoran.
3. Sulit Dituangkan
Menuangkan ASIP dari kantong ke wadah bayi meminumnya cukup sulit, namun hal itu sangat tergantung pada desain kantong penyimpanan ASIP. Menuangkan ASI perah dapat menjadi pekerjaan menantang karena susu bisa saja tumpah.
4. Lebih Banyak ASI perah yang Terbuang
Kadang kala masih ada sisa ASIP di dalam kantong setelah Anda menuangkannya dan agak sulit untuk mengeluarkannya sampai tetes terakhir, Moms.
Nah Moms, setelah mengetahui kelebihan dan kekurangan masing-masih tempat penyimpanan ASI perah, mana yang jadi pilihan Anda? Botol kaca atau plastik? Sesuaikan dengan kebutuhan, ya!
ADVERTISEMENT