Cara Memasak Ini Bisa Kurangi Kalori Nasi Hingga 50 Persen

13 November 2018 9:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Memasak nasi dengan cara yang tepat dapat mengurangi kalorinya hingga 50 persen (Foto: Shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
Memasak nasi dengan cara yang tepat dapat mengurangi kalorinya hingga 50 persen (Foto: Shutterstock)
ADVERTISEMENT
Satu mangkuk nasi matang mengandung sekitar 240 kalori yang jika tak terbakar dapat berubah menjadi lemak dalam tubuh. Kelebihan kalori yang masuk ke dalam tubuh dan kemudian menjadi lemak inilah yang dapat menyebabkan seseorang mengalami kegemukan atau obesitas.
ADVERTISEMENT
Mengurangi porsi makan nasi demi menjaga berat badan ideal? Wah, tentu tidak mudah. Apalagi untuk kita, orang Indonesia, yang terbiasa menjadikan nasi sebagai makanan utama.
Tapi jangan menyerah dulu, Moms. Dikutip dari Science Alert, sekelompok peneliti di Sri Lanka dikabarkan baru saja menemukan terobosan baru, yakni cara memasak nasi sederhana yang dapat mengurangi kandungan kalorinya hingga sebanyak 50 persen.
Bagaimana caranya?
Ilustrasi minyak kelapa (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi minyak kelapa (Foto: Thinkstock)
Pertama, yang kita perlu lakukan adalah menyediakan sepanci air mendidih. Lalu, sebelum menaruh beras ke dalamnya, Anda perlu tambahkan dulu minyak kelapa ke dalam beras.
Minyak kelapa yang diperlukan cukup sekitar 3 persen dari berat beras yang hendak Anda masak. Misal, jika Anda ingin memasukkan setengah gelas beras, maka kamu perlu memasukkan sesendok teh minyak kelapa sebelumnya.
ADVERTISEMENT
“Setelah ini siap, kita biarkan nasi yang matang ini mendingin di dalam kulkas sekitar 12 jam,” kata Sudhair James, mahasiswa College of Chemical Sciences di Sri Lanka yang memimpin penelitian ini, sebagaimana dilansir The Washington Post.
Untuk memakannya, Anda perlu memasukkannya ke dalam microwave untuk mendapatkan nasi yang lembut dan hangat yang siap disantap.
nasi (Foto: Shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
nasi (Foto: Shutterstock)
James telah mempresentasikan cara dan hasil penelitiannya ini di National Meeting & Exposition of the American Chemical Society (ACS) pada 2015 lalu. Cara memasak nasi yang ia presentasikan ini berdasarkan pemahaman bahwa ada dua jenis utama pati --zat yang terkandung dalam beras maupun makanan bertepung lainnya, yakni pati yang mudah dicerna dan pati yang resisten.
ADVERTISEMENT
Pati yang mudah dicerna dapat cepat berubah menjadi glukosa dan kemudian mengendap menjadi lemak di dalam tubuh jika kita tidak membakarnya dengan cara beraktivitas. Adapun pati yang resisten tidaklah dipecah menjadi glukosa di dalam perut sehingga memiliki kandungan kalori yang lebih rendah.
Pati yang resisten ini justru lebih banyak bertindak sebagai serat makanan yang memberi manfaat baik pada usus yang dilaluinya. Jadi secara sederhana, proses memasak nasi di atas berupaya untuk mengurangi kadar pati yang mudah dicerna dalam nasi dan mengubahnya menjadi pati yang resisten.
Bagaimana Moms, tertarik mencobanya?