Cara Memilih Obat Anti Nyamuk Oles yang Aman untuk Anak

28 Juli 2019 9:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi anak dikerubungi nyamuk Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak dikerubungi nyamuk Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Nyamuk memang kecil, tapi bisa sangat menggangu anak dan anggota keluarga lainnya. Tidak rela kan rasanya Moms, saat melihat si kecil terganggu tidurnya atau gatal-gatal kulitnya gara-gara nyamuk? Apalagi, nyamuk juga bisa membawa penyakit berbahaya.
ADVERTISEMENT
Itulah kenapa kita perlu menjaga anak dari gigitan nyamuk dengan berbagai cara. Mulai dari menjaga kebersihan dan kerapihan lingkungan tempat tinggal dan bermain anak, menguras bak, memasang kelambu hingga mungkin memberi anak losion atau obat oles anti nyamuk.
Bicara soal obat anti nyamuk oles, mungkin Anda bertanya-tanya: adakah obat anti nyamuk oles yang aman untuk anak apalagi bayi? Atau bagaimana sih, cara memilihnya agar tidak salah beli?
Ilustrasi pemeriksaan kulit anak Foto: Shutterstock
Sebelum menemukan jawabannya, kita perlu lebih dulu memahami bahwa meskipun struktur kulit pada bayi dan anak sama dengan dewasa, tingkat maturitas fungsinya tidak sama. Kulit bayi terutama yang baru lahir misalnya, jauh lebih halus, lembut dan tipis bila dibandingkan dengan kulit anak apalagi dengan kulit orang dewasa, Moms.
ADVERTISEMENT
Tidak hanya itu, kulit bayi juga belum diproteksi secara maksimal oleh sistem imunitas tubuh. Proteksi tersebut akan berangsur-angsur bertambah sesuai usianya. Jadi meski si kecil sudah bukan bayi lagi misalnya, Anda tetap perlu memerhatikan betul kulitnya.
Nah Moms, berikut kami rangkum hal-hal yang penting untuk Anda perhatikan dalam memilih obat anti nyamuk oleh untuk anak sebagaimana dilansir laman resmi Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI).
Amankah kandungan DEET pada losion anti nyamuk Foto: Shutterstock
Bila hendak memilih obat anti nyamuk jenis apapun, IDAI menyarankan kita lebih dulu membaca secara teliti kandungan aktif apa yang terkandung di dalamnya. Pasalnya kandungan inilah yang akan menentukan aman tidaknya obat tersebut untuk anak atau anggota keluarga Anda.
Di pasaran memang tersedia berbagai jenis obat anti nyamuk. Tapi kalau yang hendak Anda pilih adalah jenis obat anti nyamuk losion, krim atau oles, umumnya ada 2 karegori: yang mengandung bahan kimia sintetik dan minyak esensial tanaman.
ADVERTISEMENT
Bahan kimia sintetik yang aman untuk anak antara lain: DEET, permetrin dan picaridin. Tapi ingat, Moms, ditegaskan IDAI, bahan ini aman untuk batasan umur tertentu saja. DEET dan permetrin aman untuk anak usia minimal 2 bulan sementara picaridin aman untuk anak usia lebih dari 2 tahun.
Sementara minyak esensial tanaman yang aman digunakan untuk anak antara lain: minyak citronella/ minyak serai dan minyak ekstrak ekaliptus. Sama dengan. bahan kimia sintetik, keamanan minyak esensial tanaman ini juga ada batasan umurnya. Berikan minyak citronella/ minyak serai hanya pada anak dengan usia setidaknya 2 tahun dan minyak ekaliptus untuk anak yang usianya sudah lebih dari 3 tahun.
Ilustrasi kulit anak bentol digigit nyamuk Foto: Shutterstock
Perlu diingat juga, penggunaan obat anti nyamuk oles ini tidak boleh berlebihan ya, Moms! Oleskan di kulit anak setipis mungkin dan hindarilah daerah wajah serta telapak tangan.
ADVERTISEMENT
Pastikan pula Anda membatasi frekuensi pemakaiannya. Simpan obat anti nyamuk oles di tempat yang terkunci atau jauh dari jangkauan anak dan selalu awasi jangan sampai anak memakai atau mengoleskannya sendiri.