Firrina Sinatrya Hamil dan Ngidam Ayam Goreng, Amankah bagi Kandungan?

10 Agustus 2018 13:55 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Firrina Sinatrya
 (Foto: Shika Arimasen Michi/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Firrina Sinatrya (Foto: Shika Arimasen Michi/kumparan)
ADVERTISEMENT
Firrina Sinatrya tengah hamil, mengandung anak pertamanya bersama Petra Sihombing. Kini kehamilannya menginjak usia 5 bulan. Seperti kebanyakan calon ibu, Firrina sempat ngidam di masa awal kandungannya. Ayam goreng menjadi pilihan perempuan yang menikah pada akhir Maret 2018 lalu itu.
ADVERTISEMENT
“Sudah lewat sih masa ngidamku. Dulu sempat ngidam ayam goreng. Bisa kapan aja, tiap tiba-tiba pengen ayam goreng aku pesan secara delivery,” papar Firrina saat ditemui kumparanMOM di peluncuran kampanye #BERANIMIMPI ketiga pada Selasa (7/8).
Ngidam memang kerap dirasakan ibu hamil, terutama pada usia kandungan 2-4 bulan. Makanan yang diinginkan bisa berbagai macam dan tak terduga. Bahkan ada pula ibu hamil yang mengidam makanan kurang menyehatkan.
Fenomena mengidam saat hamil itu sendiri, menurut ahli itu akibat aktivitas hormon kehamilan yang menyebabkan indra penciuman dan pera calon ibu menjadi lebih peka. Di samping itu, pendapat lain menyebutkan juga bahwa mengidam makanan tertentu merupakan sinyal dari tubuh, akibat tubuh kekuranan nutrisi tertentu. Mengidam ayam goreng, dapat dikatakan merupakan sinyal calon ibu sedang kekurangan protein.
Ayam Goreng Tepung (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ayam Goreng Tepung (Foto: Thinkstock)
Namun apakah ayam goreng baik bagi kandungan? Daging ayam mengandung protein yang tinggi. Namun Moms, sebaiknya Anda tidak membeli ayam goreng di restoran fast food. Dilansir Baby Med, makanan fast food mengandung banyak garam, gula, dan berbagai bahan kimia yang berbahaya bagi ibu hamil maupun janinnya. Belum lagi ancaman tingginya kolesterol dari ayam goreng fast food.
ADVERTISEMENT
Mengonsumsi terlalu banyak fast food juga dapat menambah berat badan ibu hamil, bahkan obesitas. Sementara itu, terkena obsesitas saat masih mengandung dapat berujung pada diabetes gestasional yang akan sangat membatasi pola makan Anda.
Lebih jauh, ibu hamil disarankan mengganti makanan apapun yang digoreng dengan makanan yang dikukus maupun direbus. Menurut penelitian yang dipublikasi di Diabetologia, ibu hamil yang mengonsumsi banyak makanan digoreng paling berisiko terkena diabetes gestasional. Penelitian itu melibatkan 15.000 perempuan. Sebanyak 88 persen di antara responden berisiko tinggi kena diabetes gestasional daripada mereka yang mengonsumsi makanan digoreng kurang dari seminggu sekali.
Diabetes gestasional adalah diabetes yang menyerang ibu hamil. Akibat dari diabetes tipe ini adalah insulin yang tidak bekerja baik, gula darah meningkat, sehingga janin tumbuh lebih besar di atas rata-rata.
Ayam Goreng Tepung (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ayam Goreng Tepung (Foto: Thinkstock)
Menariknya, disimpulkan pula bahwa makanan yang digoreng di rumah lebih sedikit berisiko daripada makanan goreng di restoran. Alasannya, karena dapur restoran cenderung menggunakan minyak untuk beberapa kali penggorengan. Alhasil, lebih banyak bahan kimia merugikan yang menempel pada makanan.
ADVERTISEMENT
Daging ayam sebenarnya sangat baik bagi ibu hamil. Asal dagingnya masih segar dan dimasak dengan benar. Daging ayam mengandung vitamin B3 yang penting bagi kesehatan otak. Selain itu, ada 9 asam amino esensial bisa yang menguatkan otot ibu.
Nah Moms, ternyata daging ayam yang digoreng memunculkan berbagai bahan kimia yang berbahaya. Jika Anda sangat ingin dan tak bisa menahan keinginan makan ayam goreng, sebaiknya mengolahnya sendiri di rumah daripada delivery dari fast food. Lebih baik lagi, jika Anda mau makan daging ayam rebus.