Jika Balita Malas Berjalan, Orang Tua Harus Bagaimana?

Anak balita berjalan Foto: Shutterstock

Anak balita di usia 2 atau 3 tahun biasanya sedang gemar mengeksplorasi banyak hal di lingkungan sekitar. Tak jarang, si kecil pun jadi semakin aktif berjalan ke sana kemari untuk mencari tahu hal-hal yang menarik perhatiannya.

Tapi kondisi itu mungkin saja tidak terjadi pada semua anak. Meski sudah bisa berjalan, ada balita yang seolah malas melangkahkan kakinya. Saat Anda ajak jalan-jalan, si kecil sering minta digendong atau lebih suka didorong dengan stroller. Kira-kira kenapa, ya?

Mengutip lama Todays Parent, Tanis Shanks, pelatih untuk program pengasuhan di Nobody's Perfect, Saskatoon, Kanada, mengatakan "Minta digendong itu perilaku batita yang sudah umum. Kita menyebutnya 'lingkaran keamanan'. Di usia itu mereka sebenarnya ingin bermain bebas, tapi kemudian kembali karena merasa aman dan tenang dengan adanya orang tua, dan kemudian ingin bebas lagi."

Jalan-jalan ke mal sambil menggendong anak. Foto: Shutterstock

Sebelum mencari solusinya, Anda harus mengetahui dulu penyebab kenapa balita malas berjalan. Penyebabnya bisa jadi, ia kesulitan mengikuti langkah-langkah panjang dan cepat orang tua, merasa tidak nyaman karena harus mengulurkan tangannya ke atas untuk digandeng, atau mungkin saja si kecil ingin melihat sesuatu lebih jelas dengan digendong.

Lantas apa yang harus orang tua lakukan?

"Intinya pahami kebutuhan anak dan berikan alternatifnya," jelas Shanks.

Jika Anda merasa si kecil malas berjalan karena terlalu sulit mengikuti langkah Anda, maka Anda harus mengurangi kecepatannya. Saat mengajak balita jalan-jalan pun, Anda harus ingat bahwa ia akan lebih cepat lelah dibanding orang tuanya. Sehingga, Anda sebaiknya tidak mengajaknya berjalan-jalan terlalu jauh dan terlalu lama. Jika balita sudah kelelahan tapi Anda tetap ingin melanjutkan perjalanan, mau tak mau Anda harus menggendongnya atau mendorongnya dengan stroller.

Anak digendong. Foto: Shutterstock

Selain itu, Shanks menambahkan, Anda juga bisa melakukan permainan agar balita tidak malas berjalan. "Misalnya, si kecil minta digendong saat masuk ke mal. Ajaklah ia balapan bersama ayahnya, siapa yang sampai toko yang dituju lebih dulu. Atau, Anda bisa mengajak ayahnya untuk menggandeng tangan si kecil dan ayunkan tangannya sambil berjalan-jalan," papar Shanks.

Ya Moms, banyak cara yang bisa Anda lakukan agar si kecil tidak malas berjalan. Yang jelas, jika ia minta digendong saat berjalan-jalan, Anda tak boleh menolaknya sambil marah-marah.

Lakukanlah cara-cara yang menyenangkan agar anak semangat berjalan. Misalnya mengajak anak berjalan sambil bergandengan tangan dan bernyanyi, mungkin? Karena, orang tua harus ingat, berjalan sesungguhnya punya banyak manfaat untuk balita, salah satunya untuk menguatkan tulang kakinya.