Kapan Sebaiknya Bayi Mulai Dilatih Minum ASI Perah?

2 November 2018 9:19 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kenali penyebab ASI perah bisa berkurang. (Foto: Shutterstock)
zoom-in-whitePerbesar
Kenali penyebab ASI perah bisa berkurang. (Foto: Shutterstock)
ADVERTISEMENT
Membiasakan bayi untuk minum ASI perah dapat tantangan tersendiri bagi sebagian ibu. Pasalnya, bayi sudah terbiasa menyusu langsung, alasan lainnya karena ia merasa lebih hangat dan nyaman di dekapan ibunya. Padahal, Anda tak bisa selalu berada di dekat si kecil, terutama bila Anda harus kembali bekerja, setelah masa cuti bersalin habis.
ADVERTISEMENT
Namun jangan jadikan itu sebagai alasan berhenti menyusui, Moms. Usahakan bayi tetap minum ASI hingga secara eksklusif, dan masih bisa dilanjutkan pemberiannya hingga ia menginjak usia 2 tahun.
Agar tak menolak, si kecil memang harus dilatih minum ASI perah (ASIP) jauh-jauh hari sebelum cuti Anda berakhir. Kapan sih tepatnya?
“Sebaiknya dibiasakan dari awal untuk sesekali minum ASI perah selain menyusu langsung,” papar dr Galih Linggar Astu Sp.A., dokter spesialis anak RS Brawijaya, Depok, kepada kumparanMOM.
Anda bisa melatih si kecil minum ASIP dalam 2-3 minggu sebelum Anda kembali bekerja. Setidaknya berikan ASIP satu kali sehari dengan cup feeder, gelas sloki, pipet dan spuit, atau sendok. Meski bayi sudah tampak mahir minum ASI perah, Anda tetap perlu melatihnya setiap hari.
Seorang ibu gunakan Cup Feeder pada balitanya (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Seorang ibu gunakan Cup Feeder pada balitanya (Foto: Thinkstock)
Ingat pula Moms, Anda juga memerlukan bantuan orang lain dalam proses latihan minum ASI perah ini. Menurut Asosiasi Ibu Menyusui Indonesia (AIMI), bayi cenderung menolak ASI perah jika ibu yang memberikan. Sebab, bayi tentu akan memilih menyusu langsung jika ada ibu.
ADVERTISEMENT
Anda bisa minta bantuan suami, pengasuh, atau eyangnya si kecil, untuk melatihnya minum ASI perah. Tentu mereka juga butuh latihan memberikan ASIP untuk bayi, hitung-hitung sedang simulasi Anda sudah kembali ngantor, Moms. Jadi cara ini membuat bayi maupun pengasuh sama-sama terlatih.
Tak hanya cara minum, frekuensi minum ASI perah juga perlu simulasi Moms. Anda bisa melakukan simulasi dengan meninggalkan bayi selama jam kerja untuk memperhitungkan banyak ASIP yang dibutuhkan dan melihat reaksi bayi.
Menyediakan ASIP sebelum kembali bekerja juga sebaiknya dimulai jauh-jauh hari, Moms. Menabung ASI perah bisa dilakukan sebulan sebelum cuti habis. Jadi Anda tak perlu khawatir kehabisan stok.