Kebiasaan Baik agar Keluarga Tidak Gampang Sakit

7 Mei 2018 13:46 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi keluarga  (Foto: Thinstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi keluarga (Foto: Thinstock)
ADVERTISEMENT
Pernahkah terjadi di rumah Anda, ada satu orang pilek kemudian anggota keluarga yang lain pun ikut pilek? Atau misalnya ketika Anda sakit mata, keesokan harinya suami dan anak Anda juga mengalami hal serupa?
ADVERTISEMENT
Ya, sakit antar anggota keluarga memang sering kali menular, Moms.
“Ketika seorang anak pulang bermain dengan virus di tangannya, dalam waktu empat jam, virus itu ada bisa menyebar ke 90 persen permukaan di rumah,” kata Charles Gerba, Ph.D., seorang ahli mikrobiologi di University of Arizona.
Anda tentu menginginkan agar keluarga Anda selalu sehat dan tak mudah sakit. Jika keluarga Anda sehat, pastinya banyak momen menyenangkan yang bisa dihabiskan bersama.
Dikutip dari Parents, kumparanMOM (kumparan.com) merangkum kebiasaan baik yang bisa dilakukan agar keluarga Anda tidak mudah sakit:
Cuci tangan
Ilustrasi cuci tangan. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi cuci tangan. (Foto: Thinkstock)
Jangan anggap remeh, kebiasaan baik mencuci tangan sangat berguna sebagai pertahanan pertama dan efektif untuk melawan kuman penyakit.
ADVERTISEMENT
Menurut Dr. Gerba, untuk mencuci tangan yang baik setidaknya diperlukan 20 detik dengan menggunakan sabun dan air mengalir.
Jangan lupa, bersihkan pula sela jari dan kuku. Biasakan untuk mencuci tangan sebelum makan, setelah menggunakan toilet, setelah menyentuh sampah, dan lainnya.
Bersihkan “zona rawan” kuman
Ada beberapa tempat rawan kuman di rumah Anda yang tak boleh diabaikan. Di antaranya, toilet, wastafel, hingga spons cuci piring. Jangan lupa untuk selalu rutin membersihkannya, Moms.
Pisahkan peralatan makan dan minum
Ilustrasi alat makan (Foto: PhotoMix)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi alat makan (Foto: PhotoMix)
Saat makan, sebaiknya Anda tidak menggunakan alat makan secara bersamaan dengan anggota keluarga. Apalagi, menggunakan sendok atau gelas yang sama dengan anggota keluarga yang sedang sakit. Hal itu penting untuk menghindari adanya kemungkinan virus dan bakteri yang terbawa saat makan.
ADVERTISEMENT
Gizi seimbang
Makanan sehat dan bergizi seimbang sangat bermanfaat untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Pastikan Anda mencukupi kebutuhan karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral. Tujuannya, agar kekebalan tubuh Anda terjaga dan tidak mudah sakit.
Cukupkan cairan tubuh
com-Minum Air 2 (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
com-Minum Air 2 (Foto: Thinkstock)
Memastikan tubuh agar tetap terhidrasi memiliki banyak manfaat. Di antaranya, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, membantu mengalirkan oksigen dalam tubuh, membantu kerja ginjal untuk mengeluarkan racun,menghasilkan getah bening, serta melawan infeksi sel darah putih yang ada di seluruh tubuh.
Kurangi asupan gula
Kelebihan gula bisa menurunkan kekebalan tubuh untuk melawan penyakit.
Untuk itu, hindari mengonsumsi makanan dan minuman yang mengandung banyak gula. Batasi maksimal 25 gram (6 sendok teh) dalam sehari.