news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Resep Gulali Rambut Nenek untuk Camilan Keluarga

3 November 2018 17:02 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
Gulali rambut nenek! Begitu sebutannya. Rasanya yang manis dan lembut membuat camilan zaman dulu alias 'jadul' ini banyak disukai. Biasanya, rambut nenek disantap sebagai isian setangkup wafer renyah yang selain menambah tekstur ketika disantap juga meminimalisir rasa manis dari gulalinya.
ADVERTISEMENT
Anda yang tumbuh besar di Indonesia, mungkin juga terbiasa membelinya sepulang sekolah dulu. Atau malah sampai kini juga masih sering membelinya, Moms? Wajar saja, karena sekarang kita juga bisa lho, menemukan penjual gulali rambut nenek di bazaar-bazaar kuliner bahkan di dalam pusat pertokoan yang mentereng.
Tapi sebenarnya, Anda sendiri juga bisa membuat gulali rambut nenek di rumah. Caranya tidak sesulit yang Anda kira dan hasilnya pas untuk disajikan sebagai camilan keluarga. Bila ingin mencoba, ikuti saja resep berikut ini:
Ilustrasi camilan gulali rambut nenek. (Foto: Instagram/@sagasnack.id @streetfoodstories)
Bahan-bahan:
- 500 gr gula pasir
- 120 ml air atau secukupnya
- 1/2 buah lemon, ambil airnya
- Pewarna makanan, sesuai selera
- Minyak goreng
ADVERTISEMENT
- Tepung terigu, secukupnya
- Daun pandan, secukupnya
Cara membuat:
Ilustrasi sajian gulali rambut nenek (Foto: Instagram: @ninifebriani)
1. Tuang minyak goreng ke dalam wajan lalu panaskan di atas kompor. Masukkan tepung terigu dan lembaran daun pandan, kemudian aduk-aduk hingga baunya harum dan berubah warna sedikit kecokelatan.
2. Selanjutnya tuang tepung terigu yang sudah disangrai ke atas wadah lebar seperti loyang untuk membuat kue. Taburkan secara merata dan diamkan sampai suhunya menurun.
3. Sambil menunggu suhu tepung terigu turun, lanjutkan dengan membuat adonan gulali di wadah terpisah. Campurkan gula pasir, air, perasan lemon dan pewarna ke dalam wajan.
Kemudian panaskan dengan api sedang hingga mendidih (tidak perlu diaduk agar gula tidak gosong). Angkat wajan tersebut lalu diamkan hingga mengental dan mulai mengeras.
ADVERTISEMENT
4. Lalu ambil adonan sedikit demi sedikit sambil dibentuk. Cara membentuknya, pertama-tama ambil adonan gulali lalu bentuk lingkaran layaknya donat yang bolong di tengah, kemudian tarik dan lipat membentuk angka 8 sambil digulingkan di atas tepung sangrai. Lanjutkan proses hingga adonan menjadi serat-serta halus layaknya helaian rambut.
5. Jika semua adonan gulali sudah habis, Anda bisa langsung menyantapnya atau menikmatinya sebagai isian wafer renyah atau tambahan camilan lainnya.
Jadi, deh! Selamat mencoba ya, Moms. Jangan lupa, ajak si kecil untuk ikut membantu Anda saat memasaknya.