Tips Agar Anak Tidak Lemas saat Puasa

19 Mei 2018 17:00 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi anak dan orang tua. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak dan orang tua. (Foto: Thinkstock)
ADVERTISEMENT
Jika anak Anda sudah mulai puasa tahun ini, maka Anda perlu memerhatikan kondisinya, agar ia lancar dan kuat menjalani puasa. Apalagi jika ini adalah puasa perdananya. Kemungkinan besar, anak akan menemui kesulitan saat harus menahan lapar dan haus, Moms.
ADVERTISEMENT
Kondisi tersebut tak jarang membuatnya lemas dan malas beraktivitas. Tapi Anda tak perlu khawatir, menahan lapar dan haus selama beberapa jam saat berpuasa tak akan mengganggu tumbuh kembangnya, Moms.
Agar anak tidak lemas dan semangat dalam menjalani puasa, ada beberapa hal yang bisa Anda lakukan, seperti:
Menu buka dan sahur
Ilustrasi menu makan sehat (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi menu makan sehat (Foto: Thinkstock)
Saat berbuka puasa, nafsu makan anak biasanya membuncah. Anak pun biasanya jadi meminta disediakan makanan kesukaannya untuk berbuka.
Tapi Anda tetap harus selektif memilih menu buka dan sahur yang mengandung nutrisi seimbang ya, Moms. Yaitu, karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral.
Anda bisa pula menambahkan camilan penambah energi pada anak. Berikan di sela-sela waktu buka dan sahurnya setiap 3 jam sekali misalnya. Beri ia buah segar, salad sayur, atau telur rebus.
ADVERTISEMENT
Atur jam tidur
Ilustrasi Anak Tidur (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Anak Tidur (Foto: Thinkstock)
Perubahan beberapa aktivitas saat puasa, bisa saja jadi masalah bagi anak. Jam tidur yang berkurang akibat sehabis tarawih anak main sampai larut malam misalnya, sehingga anak jadi lemas saat puasa di keesokan harinta. Maka, tegaslah pada aturan jam tidur si kecil.
Susunlah jadwal tidur anak selama bulan puasa. Jelaskan dan sepakati dengan anak.
Minum cukup
com-Ilustrasi Air Mineral Kemasan (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
com-Ilustrasi Air Mineral Kemasan (Foto: Thinkstock)
Dehidrasi bisa menyebabkan tubuh menjadi lemas dan lemah. Maka dari itu, Anda tidak boleh mengabaikan kecukupan cairan pada tubuh anak. Minum setidaknya 8 gelas sehari. Cobalah pola 2-4-2, yaitu dua gelas saat buka puasa, empat gelas di malam hari, dan dua gelas saat sahur.
Jika perlu, Anda bisa mencukupi kebutuhan cairan si kecil dengan olahan sayuran dan buah-buahan segar, Moms. Selama puasa, sebaiknya hindari anak mengonsumsi kopi, minuman bersoda, atau minuman berwarna yang berdampak kurang baik bagi tubuh.
ADVERTISEMENT
Bergerak
Ilustrasi anak dan orang tua.  (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi anak dan orang tua. (Foto: Thinkstock)
Meski puasa, bukan berarti anak bisa bermalas-malasan seharian. Ajaklah ia bergerak Moms. Pagi hari, Anda bisa mengajak si kecil berjalan di sekitar rumah. Atau sore hari Anda bisa mengajak ia bersepeda santai di sekitar rumah. Selain menyehatkan, tentu bisa jadi pilihan ngabuburit yang menyenangkan bukan?
Anda punya ide lain agar anak tidak lemas saat puasa? Yuk, bagikan pendapat Anda di kolom komentar!