Tips Sukses Menyusui dengan Puting Datar

Ilustrasi ibu menyusui bayi Foto: Shutterstock

Pengalaman pertama menyusui sering kali memang tidaklah mudah. Banyak sekali hambatan yang mungkin saja akan ditemui ibu. Salah satunya adalah jika ibu punya puting payudara datar, sehingga lebih sulit untuk menyusui bayinya.

Meski begitu, bukan berarti Anda tak bisa menyusui, Moms. Dengan menerapkan teknik yang benar, ibu dengan puting datar juga bisa sukses menyusui.

Anda butuh kesabaran dan upaya lebih dibanding ibu yang menyusui dengan puting normal. Lantas, bagaimana teknik menyusui dengan puting datar?

1. Tarik sedikit payudara ke arah dinding dada untuk membantu puting keluar sebelum bayi mulai melekat

2. Siapkan kompres air dingin, misalnya handuk kecil atau bantalan bra yang direndam air atau es batu yang dibungkus handuk. Putar puting dengan lembut menggunakan jempol dan jari telunjuk selama 1 atau 2 menit, kemudian kompres dingin.

Hindari menempelkan es batu langsung pada puting dan kompres sebentar saja. Bila mengompres terlalu dingin dan lama dapat mematirasakan payudara dan menghambat refleks pengeluaran ASI.

ilustrasi menyusui bayi Foto: Thinkstock

3. Gunakan teknik pembentukan payudara seperti breast sandwich sehingga bayi lebih mudah dan lebih dalam atau banyak saat mengambil payudara untuk memicu bayi mengisap.

4. Hindari penggunaan penyambung puting (nipple shield) pada saat menyusui. Penyambung puting hanya akan akan menyakiti puting ibu, serta membuat bayi tidak belajar untuk melekat pada payudara dengan benar.

5. Pompalah payudara sebelum menyusui. Memompa sebelum menyusui dapat melembutkan areola dan membantu mengeluarkan puting.

6. Membentuk payudara dengan menopang payudara dari bagian bawah dengan jari-jari, dan menekan bagian atas payudara dengan ibu jari.

7. Anda bisa menggunakan syringe yaitu suntikan tanpa jarum yang sudah dimodifikasi. Gunakan syringe ukuran 10 atau 20 mililiter, tergantung ukuran puting. Syringe yang dimodifikasi ini menjadi alat untuk mengisap puting dan penggunaan alat ini harus dibantu oleh konselor menyusui.