Umur Berapa Anak Sebaiknya Tidak Lagi Pakai Stroller?

18 Juni 2019 19:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Anak balita duduk di atas stroller Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Anak balita duduk di atas stroller Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Keberadaan stroller atau kereta bayi seringkali sangat membantu orang tua dan anak. Dengan adanya stroller, orang tua tak perlu selalu menggendong anak saat bepergian. Si kecil yang baru bisa berjalan, juga tak kelelahan karena bisa beristirahat di atas stroller. Praktis sekali ya, Moms?
ADVERTISEMENT
Namun kadang, waktu terasa berlalu begitu cepat. Dulu si kecil mulai memakai stroller saat belum bisa duduk dan berjalan, tapi kini ia sudah aktif berjalan kesana kemari seperti tak mengenal lelah. Anda pun jadi mulai berpikir, ini saatnya untuk menyimpan stroller di gudang rumah.
Tapi sebenarnya, mulai umur berapa anak sebaiknya tak lagi stroller?
Banyak orang tua khawatir anaknya jadi pemalas bila tetap diberi stroller meski sudah lancar berjalan. Di lain sisi, orang tua juga takut dituduh pemalas, seakan tak mau mengikuti anak berjalan ke sana kemari dan memilih metode praktis, yakni mendudukkan balita di atas stroller.
Anak balita duduk di atas stroller Foto: Shutterstock
Pertanyaan waktu yang tepat mengistirahatkan stroller sebenarnya masih menjadi perdebatan, Moms. Tak ada patokan usia yang disarankan dan banyak pula merk stroller menyediakan spesifikasi untuk anak usia 3 tahun bahkan lebih.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan hasil survei yang dilakukan Dr William Crain, profesor psikologi di City College, AS, sekitar 95 persen orang tua masih menggunakan stroller untuk bayi dengan usia kurang dari 1 tahun. Sekitar 94 persen menggunakan stroller untuk balita usia 1-2 tahun, 75 persen untuk anak usia 3 tahun, dan 39 persen orang tua masih menggunakannya untuk anak usia 4 tahun.
Mengutip New York Times, keamanan menjadi alasan utama para orang tua. Meski anaknya sudah berusia 3 tahun ke atas, orang tua kadang tetap memakai stroller saat bepergian jauh atau saat kerepotan.
Hal itu senada dengan pendapat Sandy Newmark, M.D., dokter spesialis anak di San Fransisco, AS. Menurutnya, tak ada patokan usia kapan anak harus berhenti memakai stroller, namun pastikan ia juga berjalan sendiri di waktu tertentu.
Bayi di stroller. Foto: Shutterstock
“Ketika anak bisa berjalan di tempat tujuan yang relatif mudah, ia seharusnya berjalan. Namun jika ada kondisi di saat keluarga Anda harus pergi ke tempat yang lebih efisien bila anak tidak berjalan sendiri, boleh-boleh saja pakai stroller,” jelas dr Sandy.
ADVERTISEMENT
Ya Moms, sebenarnya kembali ke pilihan Anda pula, untuk menentukan waktu si kecil tak lagi membutuhkan stroller. Jika si kecil sudah bisa berjalan sendiri dan ingin melakukannya, biarkan ia turun dari stroller. Ingat Moms, anak berusia 3-4 tahun perlu aktivitas fisik setidaknya 3 jam per hari untuk menunjang tumbuh kembangnya.