Yang Perlu Diperhatikan Calon Ayah Sebelum Merencanakan Kehamilan

17 April 2018 12:35 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Hubungan Suami Istri (Foto: Shutter Stock)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Hubungan Suami Istri (Foto: Shutter Stock)
ADVERTISEMENT
Apakah Anda dan pasangan sedang mengusahakan kehamilan? Selain meluangkan lebih banyak waktu bersama, tentunya ada banyak hal lain lagi yang perlu disiapkan. Faktor keberhasilan kehamilan juga dipengaruhi oleh status sehat si calon ayah lho, Moms.
ADVERTISEMENT
kumparanMOM (kumparan.com) merangkum hal-hal yang perlu Anda perhatikan untuk suami tercinta, sebagai berikut:
Atasi masalah fisik
Celana Chino (Foto: Dok. Uniqlo)
zoom-in-whitePerbesar
Celana Chino (Foto: Dok. Uniqlo)
Beritahu suami, ia perlu memastikan kondisi fisiknya sudah cukup baik. Termasuk terkait kesehatan testis, semisal jika dulu suami pernah mengalami benturan, pukulan, tendangan atau trauma fisik yang bisa menganggu produktivitas sperma.
Di samping itu, bila adanya gangguan atau berbagai infeksi virus dan kuman penyakit. Untuk itu, segera diperiksakan ke dokter agar bisa mendapat penanganan.
Olahraga teratur
Tubuh kehilangan cairan saat olahraga (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Tubuh kehilangan cairan saat olahraga (Foto: Thinkstock)
Jangan anggap remeh hal satu ini. Calon ayah yang rutin berolahraga, selain tubuh yang bugar, lewat olahraga juga bisa membantu melancarkan sirkulasi darah dalam tubuh berjalan lancar. Termasuk aliran darah yang menuju ke testis. Sehingga, potensi sperma calon ayah sehat semakin tinggi.
ADVERTISEMENT
Hindari menggunakan celana ketat
Upayakan sebisa mungkin untuk menghindari pemakaian celana terlalu ketat dalam jangka waktu lama.
Selain demi kenyamanan, celana ketat juga berdampak kurang baik kesehatan testis. Testis bisa tertekan yang mengakibatkan kian lemahnya pergerakan sperma hingga menimbulkan suhu panas pada testis.
Kurangi rokok dan alkohol
Ada baiknya, calon ayah tidak merokok dan minum alkohol berlebihan. Nikotin ataupun alkohol dengan dosis berlebih bisa berdampak kurang baik bagi perkembangan sperma.
Manajemen stres
Bekerja di rumah bikin stres. (Foto: Thinkstock)
zoom-in-whitePerbesar
Bekerja di rumah bikin stres. (Foto: Thinkstock)
Bukan hanya secara fisik, calon ayah perlu mengelola stres. Itu dikarenakan stres bisa berdampak pada sistem reproduksi dan proses kerja organ tubuh. Termasuk produksi sperma di testis.
Maka dari itu, hindari kegiatan-kegiatan yang memperburuk kondisi emosi dan beban pikiran. Seperti, terlalu banyak begadang, manajemen waktu yang buruk, persoalan kerja hingga komunikasi yang buruk dengan istri.
ADVERTISEMENT
Anda bisa membagikan artikel ini kepada suami, maupun ke adik, kakak pria, dan calon-calon ayah di luar sana. Dengan demikian peluang bisa hamil cepat bisa segera terwujud!