10 Badak Bercula Satu di TN Ujung Kulon Menghilang

27 Februari 2018 11:24 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Badak Bercula Satu (Foto: Dok. Balai TN Ujung Kulon)
zoom-in-whitePerbesar
Badak Bercula Satu (Foto: Dok. Balai TN Ujung Kulon)
ADVERTISEMENT
Setiap tahunnya, Taman Nasional Ujung Kulon, Banten, selalu mempublikasikan pantauan Badak Jawa atau sering dikenal dengan badak bercula satu yang ada di taman nasional tersebut. Dari hasil pantauan selama kurun waktu Januari hingga Desember 2017, terdapat 10 badak bercula satu yang hilang dari pantauan petugas.
ADVERTISEMENT
Badak bercula satu merupakan spesies paling langka di antara lima spesies yang ada di dunia. Badak bercula satu saat ini dikategorikan sebagai critically endangered dalam red list data book yang dikeluarkan oleh Union for Conservation of Nature and Natural Reseources (IUCN).
Badak Jawa juga terdaftar dalam Apendiks I Convention on International Trade in Endangered Species of Wild Fauna and Flora (CITES) sebagai jenis yang jumlahnya sangat sedikit di alam dan dikhawatirkan akan punah. Selain itu, dalam peraturan pemerintah No. 7 Tahun 1999 tentang Pengawetan Tumbuhan dan Satwa Liar, Badak Jawa dikategorikan sebagai satwa yang dilindungi.
Badak Bercula Satu (Foto: Dok. Balai TN Ujung Kulon)
zoom-in-whitePerbesar
Badak Bercula Satu (Foto: Dok. Balai TN Ujung Kulon)
Dalam rilis yang diterima kumparan dari Balai TN Ujung Kulon, terdapat 10 Badak Jawa yang tidak terekam dalam video trap yang digunakan untuk pengamatan.
ADVERTISEMENT
Dari 100 kamera video trap yang ditempatkan di Semenanjung Ujung Kulon yang menjadi habitat Badak Jawa di TN Ujung Kulon, diperoleh sebanyak 36.797 klip video yang terdiri dari 736 klip video Badak Jawa, 9.488 klip video satwa lain (23 jenis), dan sisanya 26.573 klip video nonsatwa (tim, panorama, kegiatan ilegal dan gambar gelap).
Setelah diidentifikasi, hanya 57 badak yang terekam dalam video trap tersebut. Sedangkan data rekaman tahun sebelumnya memperlihatkan 67 badak yang ada di taman nasional tersebut. Artinya ada 10 Badak Jawa yang hilang dari pantauan petugas selama tahun 2017.
“Kemungkinan dari sepuluh individu badak tersebut berpindah jalur sehingga berada di luar jangkauan pengamatan kamera,” kata Kepala Balai TN Ujung Kulon, Mamat Rahmat, Selasa (27/2).
Badak Bercula Satu (Foto: Dok. Balai TN Ujung Kulon)
zoom-in-whitePerbesar
Badak Bercula Satu (Foto: Dok. Balai TN Ujung Kulon)
ADVERTISEMENT
Meski demikian, tim monitoring memastikan bahwa badak-badak tersebut tidak mati karena dalam hasil pantauan di lapangan, tidak ditemukan adanya tanda-tanda kematian pada Badak Jawa tersebut.