2 ABK KM Sinar Bangun Ditemukan Selamat, 1 Masih Hilang

21 Juni 2018 12:38 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pencarian para korban hilang di Danau Toba (Foto: Dok. Humas Pemkab Samosir)
zoom-in-whitePerbesar
Pencarian para korban hilang di Danau Toba (Foto: Dok. Humas Pemkab Samosir)
ADVERTISEMENT
Setelah mengamankan nakhoda KM Sinar Bangun, M. Sagala, petugas menemukan 2 ABK dalam keadaan selamat. Keduanya atas nama Raider Malau (18) dan Jepania Aritonang (30).
ADVERTISEMENT
Keduanya saat ini telah diamankan di Polres Samosir. Sementara 1 ABK atas nama Jaya Sidauruk (23), masih dinyatakan hilang. Kapolres Simalungun Marudut Liberty mengatakan bahwa dengan ditemukannya ABK tersebut, jumlah korban selamat yang ditemukan menjadi 21 orang.
"Dengan ditemukannya nakhoda dan ABK, jumlah korban selamat yang tercatat kini bertambah menjadi 21 orang," ujar Liberty kepada kumparan di Posko Dermaga Tiga Ras, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara, Kamis (21/6).
Dari informasi yang diperoleh, ada seorang perempuan yang mengaku sebagai korban selamat bersama suaminya. Namun, Kakan SAR Medan, Bambang mengatakan pihaknya perlu melakukan pengecekan ulang.
Jika memang benar pasangan suami istri itu merupakan korban selamat KM Sinar Bangun, Bambang mengimbau kepada mereka untuk segera melapor ke petugas agar dapat dilakukan pendataan.
ADVERTISEMENT
"Bagi korban selamat yang belum melapor, diharapkan agar dapat segera melapor ke posko. Sehingga kita bisa mendata," jelas Bambang.
Sebelumnya, Sagala selaku nakhoda KM Sinar Bangun mengatakan bukan dia yang mengendarai kapal itu, melainkan ada orang lain yang membawa kapal nahas itu. Sagala juga diketahui sebagai pemilik kapal yang tenggelam pada Senin (18/6) lalu.
"Dia nakhodanya, tapi bukan dia yang bawa kapalnya. Kalau ditanya siapa, ya bisa saja dia nyuruh orang yang bisa-bisa bawa begitu," tutur Bambang.
KM Sinar Bangun tenggelam di perairan Danau Toba pada Senin (18/6) sore sekitar pukul 17.30 WIB. Total korban dari insiden ini mencapai 178 orang.