4 Fakta Tentang Pulau Sentosa, Tempat Pertemuan Trump dan Kim Jong-un

7 Juni 2018 6:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sentosa Island Singapore (Foto: AFP/ROSLAN RAHMAN)
zoom-in-whitePerbesar
Sentosa Island Singapore (Foto: AFP/ROSLAN RAHMAN)
ADVERTISEMENT
Pertemuan bersejarah antara Presiden Amerika Serikat Donald Trump dan Presiden Korea Utara Kim Jong-Un akan dilaksanakan di Hotel Capella, Pulau Sentosa, Singapura.
ADVERTISEMENT
Pertemuan itu rencananya akan dihelat pada 12 Juni mendatang. Sejumlah agenda penting seperti isu denuklirisasi, hingga penyelesaian perang dua Korea akan menjadi bahasan utama.
Kim Jong-Un, Singapura, dan Donald Trump. (Foto: KCNA/via Reuters, Wikimedia Commons, Reuters/Carlos Barria)
zoom-in-whitePerbesar
Kim Jong-Un, Singapura, dan Donald Trump. (Foto: KCNA/via Reuters, Wikimedia Commons, Reuters/Carlos Barria)
Keputusan memilih Pulau Sentosa sebagai tempat pertemuan dua pemimpin dunia itu diumumkan melalui akun Twitter Sekretaris Gedung Putih Sarah Sanders, Rabu (6/6).
Lalu seberapa istimewakah Pulau Sentosa hingga dipilih menjadi tempat pertemuan itu? kumparan merangkum empat fakta terkait pulau tersebut.
Destinasi wisata
Pulau Sentosa dikenal dengan daya tariknya di kalangan wisatawan dunia. Sejumlah tempat-tempat mewah Singapura berada di dalamnya, mulai dari Universal Studios, Resor mewah Sentosa, Skyline Luge Sentosa, hingga pusat perbelanjaan mewah ViviCity.
Hotel Capella tempat pertemuan Trump dan Kim Jong-Un sendiri merupakan hotel bintang lima dengan tarif yang cukup fantastis.
Sentosa Island Singapore (Foto: Flickr)
zoom-in-whitePerbesar
Sentosa Island Singapore (Foto: Flickr)
ADVERTISEMENT
Selain itu, Pulau Sentosa sangat dikenal dengan beragam pantainya yang indah. Di sana terdapat Pantai Palawan, Pantai Siloso, Pantai Tonjong, hingga destinasi Underwater World yang dapat memanjakan para wisatawan dengan berbagai jenis ikan.
Tempat Pembantaian Perang Dunia II
Sejarah mencatat bahwa Jepang pernah menguasai Singapura pada masa perang dunia II. Hal itu terjadi saat pasukan Jepang memukul mundur pasukan Inggris pada 15 Februari 1942. Pulau Sentosa pun tak luput dari penguasaan Jepang kala itu.
Pesawat Jepang di Perang Dunia II (Foto: Dok. US Navy)
zoom-in-whitePerbesar
Pesawat Jepang di Perang Dunia II (Foto: Dok. US Navy)
Dalam periode tersebut, ribuan warga Singapura yang beretnis Cina dibunuh di Pulau Sentosa oleh tentara Daai Nipon Jepang. Beberapa dari mereka bahkan dibantai di tempat yang kini jadi tempat berdirinya Hotel Capella, tempat yang akan menjadi pertemuan Trump dan Kim Jong-un.
ADVERTISEMENT
Pembantaian yang dikenal dengan istilah pembantaian Sook Ching itu memakan korban antara 5 ribu hingga 25 ribu jiwa. Angka tersebut merupaka data yang ditulis oleh Divisi Riset Federal Perpustakaan Kongres Amerika Serikat.
Pulau Bajak Laut
Jauh sebelum dikenal sebagai destinasi wisata dan dinamakan Pulau Sentosa, pulau seluas 500 hektare itu dikenal pada awal abad ke-16 sebagai Pulau Belakang Mati.
Nama yang terdengar seram tersebut bukan tanpa alasan. Sebab pada abad tersebut, pulau itu kerap menjadi tempat ajang pertumpahan darah dan kawasan para bajak laut bertemu.
Wallpaper 'Pirates of The Caribbean 5' (Foto: wallpaperswide.com)
zoom-in-whitePerbesar
Wallpaper 'Pirates of The Caribbean 5' (Foto: wallpaperswide.com)
Sejarah tak sedap itu yang kemudian mendorong Pemerintah Singapura mengganti nama Pulau Belakang Mati. Sejak 1970-an, pemerintah Singapura kemudian mengganti nama pulau itu dengan nama Pulau Sentosa.
ADVERTISEMENT
Steril Dari Kegiatan Politik Dunia
Sejak dinamakan sebagai Pulau Sentosa, tak pernah ada petemuan politik dunia di dalamnya. Pulau tersebut benar-benar memosisikan dirinya sebagai tempat wisata.
Ilustrasi peta dunia. (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi peta dunia. (Foto: Pixabay)
Sejumlah pertemuan politik dunia justru biasa dilakukan di pusat kota Singapura. Pertemuan antara Presiden China Xi Jinping dan Presiden Taiwan Ma Ying-jeo pada 2015 misalnya, itu dilakukan di Shangri-La Hotel, jaraknya sekitar 11 km dari hotel Capella tempat Trump dan Kim Jong-Un bertemu.