news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

4 Fakta yang Terungkap di Balik Pembunuhan Karyawati Bank di Lembang

14 September 2018 8:08 WIB
Ela Nurhayati korban pembunuhan di Lembang. (Foto: Dok. Istimewa)
zoom-in-whitePerbesar
Ela Nurhayati korban pembunuhan di Lembang. (Foto: Dok. Istimewa)
ADVERTISEMENT
Ela Nurhayati (42) seorang karyawati bank ditemukan tewas di rumahnya, di Kampung Pengragajian, Desa Kayuambon, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat, Selasa (11/9).
ADVERTISEMENT
Ela diduga merupakan korban pembunuhan. Dari hasil penyidikan yang dilakukan oleh kepolisian, beberapa fakta terkait pembunuhan tersebut mulai terungkap.
1. Dibunuh dengan pisau dapur
Kepala Bidang Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Trunoyudo menuturkan, dari hasil penyelidikan polisi menemukan barang bukti berupa sebuah pisau yang diduga digunakan oleh pelaku untuk membunuh Ela.
Saat ditemukan, pisau dapur bergagang merah tersebut terletak tak jauh dari tubuh korban yang berlumuran darah.
Trunoyudo menuturkan bahwa indikasi penggunaan pisau dapur tersebut akan diselidiki lebih lanjut, apakah ada kesesuaian bahwa alat tersebut yang digunakan pelaku untuk membunuh Ela atau tidak.
2. Tewas saat cuti kerja
Ela dikenal ramah di lingkungan kantor tempat ia bekerja. Menurut salah satu rekan kerja Ela, sehari sebelum ditemukan tewas, Ela tengah mengambil cuti kerja.
ADVERTISEMENT
"Dia mah deket sama siapa aja. Orangnya suka pengen barengan terus. (sehari sebelum tewas) Dia itu lagi cuti," kata rekan kerja Ela yang enggan disebutkan namanya kepada kumparan.
Rumah korban Ela Nurhayati di Lembang. (Foto: Iqbal Tawakkal/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Rumah korban Ela Nurhayati di Lembang. (Foto: Iqbal Tawakkal/kumparan)
3. Tewas dengan 28 luka tusukan
Berdasarkan hasil autopsi, Ela dipastikan tewas karena dibunuh. Hal tersebut didukung oleh bukti luka tusukan yang berada di sejumlah titik di tubuh Ela.
Luka tusuk tersebut berjumlah 28 titik yang tersebar di punggung, dada, paha, betis, hingga mata kanan. Bahkan, ada tusukan yang mengarah langsung ke bagian jantung.
4. Saat kejadian Ela sedang dengan anaknya
Saat insiden pembunuhan tersebut terjadi, Ela tengah bersama dengan anaknya yang masih berusia 15 tahun. Menurut informasi yang dihimpun kumparan, Ela memang selalu menghabiskan waktu libur bersama dengan anak satu-satunya itu.
ADVERTISEMENT
Tetangga mengetahui kondisi Ela pun berawal dari melihat sang anak yang menangis di teras rumah sambil memegang ponsel dan pakaian yang berlumur darah. Nahas, saat ditemukan Ela sudah tak bernyawa.
Karena Ela hanya berada berdua dengan anaknya, polisi menyebut bahwa anak Ela merupakan saksi kunci dari insiden pembunuhan tersebut. Namun, anak Ela merupakan anak berkebutuhan khusus (ABK) sehingga untuk menggali keterangan dari anak tersebut, polisi melakukan perlakuan khusus dengan meminta pendampingan dari ahli.
Hingga kini, polisi masih menyelidiki kasus pembunuhan sadis ini.