news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

4 Janji Edy-Ijeck untuk Warga Sumut: Bersihkan Korupsi hingga Preman

28 Juni 2018 14:15 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah. (Foto: Ade Nurhaliza/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Edy Rahmayadi dan Musa Rajekshah. (Foto: Ade Nurhaliza/kumparan)
ADVERTISEMENT
Hasil perhitungan resmi KPU untuk Pilgub Sumut 2018 memang belum ketok palu. Namun dari berbagai lembaga survei yang melakukan quick count, paslon Edy Rahmayadi-Musa Rajekshah (Ijeck) telah mengungguli Djarot-Sihar Sitorus.
ADVERTISEMENT
Menanggapi quick count itu, kubu Edy-Ijeck telah secara resmi mendeklarasikan kemenangannya di Posko Pemenangan, Jalan Ahmad Rivai, Medan, Rabu (27/6). Lantas jika nantinya hasil resmi dari KPU juga menyatakan Edy-Ijeck menang, masyarakat Sumut perlu menagih janji-janji Edy-Ijeck.
Berikut janji Edy-Ijeck yang disampaikan saat kampanye:
Sumut merupakan salah satu provinsi yang terdiri dari beraneka ragam suku dan agama. Dalam visinya, Edy-Ijeck menekankan ingin merajut perbedaan tersebut dan tidak menjadikanya sebagai suatu hal yang menimbulkan perpecahan.
"Saudara- saudara saya dengan berakhirnya pencoblosan tadi berarti berakhirlah perbedaan pendapat tentang Sumut. Saya tak mau ini diperpanjang karena udah selesai dan diatur dalam demokrasi indonesia," ujar Edy di posko pemenangan, Rabu (27/6).
ADVERTISEMENT
Hal ini jelas diperkuat lagi dan dipertegas dalam visi Eramas yakni 'Sumatera Utara Maju, Aman, Sejahtera dan Bermartabat'.
"Ada informasi kita berjalan-jalan di luar bukan saja tak mau tapi itu tak baik tak bagus itu saya mau yang nanti yang Nasrani, Islam diundang di ujung sana di situ kita berkumpul itu. Kalau kita berkeliling kita ganggu jalan belum belum apa-apa kita da nyusahkan rakyat," ujarnya saat pidato kemenangannya.
Pada periode sebelumnya, sejumlah gubernur di Sumut tersangkut kasus korupsi. Edy mengatakan siap memberantas predikat korupsi dari Sumut. Saat memberikan pidato kemenangannya, Edy mengungkapkan ingin memulihkan nama baik Sumut setelah resmi menjabat gubernur.
"Yang mau kita rebut, kita kembalikan bahwa Sumut harus bermartabat, harga diri kita Sumut. Saya tak mau ke depan dibilang Sumut tempat penyamun, tempat korup," ujar Edy.
ADVERTISEMENT
"Itu kan (korupsi) di luar program di luar visi-misi kita. Kalau korupsi itu tak ada di visi-misi, ya kita tak lakukan, Sumut harus bermartabat," imbuhnya.
Edy mengaku nantinya seusai dilantik menjadi gubernur ingin mengawali masa jabatanya dengan berfokus pada beberapa aspek. Di antaranya masalah kesehatan, lapangan pekerjaan, hingga pertanian dan nelayan.
"Fokusnya tentang ketenagakerjaan, tentang pendidikan, ketiga kesehatan, yang ke empat tentang infrastruktur, kelima pertanian dan nelayan," tegas Edy.
Hal tersebut dipertegas dalam misinya yang banyak berbicara soal perbaikan masalah lingkungan, kesehatan, agama, pendidikan, serta tata kelola pemerintah yang baik dan transparan.
Judi, narkoba hingga premanisme disebut masih menjadi permasalahan di Sumut. Bahkan, data angka prevalensi BNN tahun 2018 menyatakan penyalahgunaan narkoba di Sumut menempati posisi kedua setelah DKI Jakarta.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, dalam misinya, Edy menyebut akan berkomitemen mewujudkan Sumut terbebas dari judi, narkoba, prostitusi, dan penyeludupan. Bahkan Edy akan menjadikan Sumut sebagai wilayah teladan di Asia Tenggara dan dunia.
Pidato kemenangan Edy Rahmayadi. (Foto: Soejono Eben Ezer Saragih/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Pidato kemenangan Edy Rahmayadi. (Foto: Soejono Eben Ezer Saragih/kumparan)
Untuk mewujudkan janji-janji tersebut, Edy berkeinginan agar masyarakat ikut mengawasi dan mengevaluasi kinerjanya. Dalam 100 hari kepemimpinanya mendatang ia ingin memprioritaskan pemecahan masalah kenyamanan dan keamanan masyarakat.
"Setelah dinyatakan secara sah saya akan sampaikan ke masyarakat, saya akan bicara program prioritas 100 hari ke depan," kata Edy.
"Kawal ini kita jadikan benar ini kita kembalikan kenyamanan Sumut ini sekali lagi saya beserta Musa Rajekshah kami janji di depan rakyat Sumut, demi Allah, demi Tuhan Maha Besar, demi amanah rakyat. Sama-sama kita jadikan Sumut ini adalah Sumut bermartabat," ajaknya.
ADVERTISEMENT