4 Pemuda yang Kejang di Alam Sutera Bukan karena Konsumsi Kopi

23 April 2019 15:03 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Kasatreskrim Polres Tangsel,  AKP Alexander Yurikho (depan) saat konferensi pers di Mako Polres Tangsel. Foto: Andesta Herli/kumparan.
zoom-in-whitePerbesar
Kasatreskrim Polres Tangsel, AKP Alexander Yurikho (depan) saat konferensi pers di Mako Polres Tangsel. Foto: Andesta Herli/kumparan.
ADVERTISEMENT
Empat pemuda yang viral karena kejang-kejang di Jalan Alam Sutera, Tanggerang Selatan (Tangsel) sehabis menyeruput kopi, telah jalani pemeriksaan di Satreskrim Polres Tangsel. Hasilnya, para pemuda tersebut beberapa saat sebelum kejadian, mengkonsumsi obat Excimer.
ADVERTISEMENT
Kasatreskrim Polres Tangerang Selatan AKP Alexander Yurikho mengatakan, para pemuda tersebut telah diperiksa pada Senin (22/4). Dalam kesempatan itu mereka mengakui telah menelan obat tersebut.
“Berdasarkan pengakuan atau keterangan mereka, lalu mereka mengkonsumsi Obat Obatan jenis Excimer masing masing 3 Butir per-orang,” ungkap Alexander di Polres Tangsel, Selasa (23/4).
Excimer adalah obat golongan antipsikotik fenitiazina. Obat ini biasanya digunakan untuk penderita gangguan mental dengan perilaku agresif.
Menurut Alexander, para pemuda tersebut merupakan karyawan di salah satu pusat perbelanjaan di Tangsel. Kejadian tersebut bermula saat empat pemuda tersebut beristirahat sepulang kerja sambil menyeruput kopi dari penjaja kopi keliling. Lalu di sela-sela itu, mereka menenggak obat terlarang tersebut.
Akibatnya, mereka mengalami mulas dan sakit di bagian perut dan kemudian tergeletak. Satu di antaranya bahkan sampai kejang-kejang.
ADVERTISEMENT
“Tidak berselang lama kemudian pemuda tersebut terjatuh dan tergeletak karena perut mereka merasa sakit dan badan lemas,” kata Alexander.
Lokasi kejadian 4 pemuda diduga keracunan di Pakulonan, Tangsel. Foto: Andesta Herli/kumparan
Meski telah mengaku telah mengkonsumsi obat-obatan terlarang, keempat pemuda itu tidak ditahan. Mereka juga masih menjadi saksi untuk kasus ini.
Saat ini Satreskrim Polres Tangsel akan menindak lanjut lapak yang diduga telah melanggar hukum karena menjual obat yang tergolong keras dan terlarang secara bebas.
Diberitakan sebelumnya empat orang pemuda di Kota Tangerang Selatan (Tangsel) terpaksa dilarikan ke rumah sakit diduga karena keracunan kopi keliling.
Peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (20/4) sekitar 15.35 WIB d Kelurahan Pakulonan, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan.