4 Korban Ledakan Kapal Sudah Pulang, 5 Masih Dirawat di RSUD Koja

Pasien ledakan kapal sudah diijinkan pulang. (Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan)

Sebanyak 9 korban ledakan kapal Dinas Perhubungan DKI Jakarta mendapatkan perawatan intensif di ruang IGD RSUD Koja. Setelah hampir 2,5 jam dirawat, sebagian dari mereka sudah diizinkan pulang.

Pantauan kumparan (kumparan.com) di lokasi, ada tiga korban yang keluar dari ruang IGD. Mereka ialah Alan, Iim Saiman dan Maryunas. Alan dan Iim keluar dengan menggunakan kursi roda. Sedangkan Maryunas mampuh berjalan meski tertatih.

Setelah itu, menyusul satu korban lainnya yaitu Didi juga dibolehkan pulang. Salah seorang korban bernama Iim, mengatakan ia sudah diizinkan pulang oleh dokter, meski disarankan kembali memeriksakan diri secara berkala.

Dia menyebut biaya pengobatan ditanggung seluruhnya oleh Dishub DKI. “Perlu cek lagi. Iya ditanggung semua (biayanya). Ditanggung dishub,” ujar Iim di RSUD Koja, Minggu (22/4).

Iim langsung diantar ke kediamannya di Cipinang menggunakan mobil milik Dinas Perhubungan.

Pasien ledakan kapal sudah diijinkan pulang. (Foto: Fachrul Irwinsyah/kumparan)

Wakil Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Sigit Wijatmoko menyebutkan tinggal 5 orang yang masih dalam perawatan. Mereka adalah Dhani, Rafael, Haribowo dan Achdin.

"Mereka mengalami luka bakar berat," kata Sigit.

Ledakan kapal milik Dinas Perhubungan DKI Jakarta terjadi di Dermaga Pulau Panggang, Kepulauan Seribu pada pukul 10.20 WIB. Ledakan terjadi pada bagian belakang kapal. Total sebanyak 9 penumpang menjadi korban.

Sebelum dibawa ke RSUD Koja, para korban sempat dirawat di RSUD Pulau Pramuka. Mereka kemudian dirujuk karena peralatan di RSUD Koja karena pelayanan lebih lengkap.