5 Siswa SMP Pelaku Bullying di Thamrin City Diperiksa Polisi

18 Juli 2017 13:42 WIB
comment
3
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi bullying (Foto: Pixabay)
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bullying (Foto: Pixabay)
ADVERTISEMENT
Sekelompok siswa SMP yang terlibat dalam kasus bullying di Thamrin City hari ini diperiksa polisi. Dari delapan siswa yang dipanggil, hanya lima siswa yang memenuhi panggilan polisi.
ADVERTISEMENT
Kelima siswa tersebut tiba di Polsek Tanah Abang sekira pukul 09.00 WIB. Mereka datang ditemani oleh orang tua masing-masing dan perwakilan guru. Saat tiba di Polsek, salah satu siswa mengenakan seragam putih biru, sedangkan empat siswa lainnya mengenakan baju bebas.
Pelaku bullying kepada seorang siswi SMP berinisial SB di Tanah Abang telah dikeluarkan dari sekolahnya. Kepala Dinas Pendidikan DKI Jakarta, Sopan Andrianto, menyebut sembilan perundung itu juga dicabut hakknya sebagai siswa.
"Dikembalikan ke orang tuanya. Bagi pemegang kartu KJP, kartu KJP-nya dicabut. Kalau enggak salah tiga KJP yang dicabut. Nanti saya cek," tegas Sopan, saat dihubungi melalui telepon, Selasa (18/7).
Sopan menuturkan,kejadian yang viral di media sosial tersebut tidak berkaitan dengan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS). "Intinya adalah peristiwa itu enggak ada kaitan dengan masa Pengenalan lingkungan sekolah atau MPLS," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, video seorang siswi SMP dijambak dan dibully oleh sekelompok remaja viral di media sosial. Dalam video itu terlihat siswi tersebut dijambak berkali-kali hingga tersungkur ke lantai.
Korban 'dikeroyok' oleh para pelaku yang masih menggunakan seragam SMP. Awal video terlihat korban berdiri di pojok dan dikelilingi para pelaku. Seorang siswi perempuan berseragam putih-biru terlihat mendekat dan menjambak korban hingga jatuh. Kemudian siswa laki-laki lainnya ikut menjambak korban hingga kembali tersungkur.
Kasus ini sedang ditangani oleh pihak kepolisian. Dinas Pendidikan DKI Jakarta dan Irjen Kemendikbud bersama kepolisian telah melakukan investigasi terkait kasus bullying tersebut. Orang tua siswa, korban, dan pelaku dipertemukan untuk menceritakan kronologi kejadian.
Siswi SMP dijambak dan dibully. (Foto: Instagram/@lambeturah)
zoom-in-whitePerbesar
Siswi SMP dijambak dan dibully. (Foto: Instagram/@lambeturah)