60 Polisi Filipina Belajar Bahasa Indonesia

28 Mei 2018 9:31 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Polisi Filipina belajar Bahasa Indonesia di KJRI. (Foto: Dok. KJRI Davao City)
zoom-in-whitePerbesar
Polisi Filipina belajar Bahasa Indonesia di KJRI. (Foto: Dok. KJRI Davao City)
ADVERTISEMENT
Konsulat Jenderal Republik Indonesia di Davao City, Filipina, menyelenggarakan kursus Bahasa Indonesia. Kursus yang berlangsung pada 2018 ini diikuti 60 anggota Polisi Nasional Filipina (Philippines National Police – PNP).
ADVERTISEMENT
Konsul Jenderal Indonesia untuk Davao City, Berlian Napitupulu, menyebutkan kursus yang diikuti polisi se-Mindanao, ditujukan untuk menguatkan hubungan kedua negara.
"Walaupun kita bertetangga, tapi tidak saling mengenal, maka tidak ada komunikasi dan kerja sama di antara kita. Untuk menjalin hubungan tersebut, perlu dipelajari bahasanya karena bahasa adalah alat atau jembatannya,” kata Berlian dalam rilisnya yang diterima kumparan, Senin (28/5).
Polisi Filipina belajar Bahasa Indonesia di KJRI. (Foto: Dok. KJRI Davao City)
zoom-in-whitePerbesar
Polisi Filipina belajar Bahasa Indonesia di KJRI. (Foto: Dok. KJRI Davao City)
Berlian meyakini, Polisi Mindanao tak akan sulit belajar Bahasa Indonesia. Pasalnya, selain ada kesamaan antara bahasa yang digunakan di Mindanao, Bahasa Indonesia juga dianggapnya memang mudah dipelajari.
"Sebagai negara berpenduduk terbesar ke-4 di dunia, Bahasa Indonesia merupakan bahasa pemersatu yang sangat penting. Bahasa Indonesia juga sangat mudah dipelajari karena tidak menggunakan conjugation dan tenses,” sebutnya.
ADVERTISEMENT
Sedangkan Sekretaris I/Pensosbud Endah R. Yuliarti yang berperan sebagai koordinator kursus menjelaskan, selain polisi kursus yang dimulai sejak 2017 juga diikuti kalangan lain. Saat dibuka kala itu, ada 100 peserta yang berlatar belakang guru, jurnalis hingga mahasiswa.
Polisi Filipina belajar Bahasa Indonesia di KJRI. (Foto: Dok. KJRI Davao City)
zoom-in-whitePerbesar
Polisi Filipina belajar Bahasa Indonesia di KJRI. (Foto: Dok. KJRI Davao City)