7 Titik Rawan Kemacetan di Tol yang Harus Diwaspadai Pemudik

6 Juni 2018 10:54 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Titik rawan kepadatan arah Cikampek mudik 2018. (Foto: Balitbang Kemenhub)
zoom-in-whitePerbesar
Titik rawan kepadatan arah Cikampek mudik 2018. (Foto: Balitbang Kemenhub)
ADVERTISEMENT
Jelang mudik Lebaran 2018, Badan Penelitian dan Pengembangan Kementerian Perhubungann (Kemenhub) menyampaikan bahwa puncak arus mudik akan terjadi pada Sabtu (9/6) dan Minggu (10/6).
ADVERTISEMENT
Kepala Balitbang Kemenhub, Sugihardjo mengatakan, pemudik tahun ini 60 persen berasal dari wilayah Jabodetabek dengan tujuan utama ke Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur, dan juga Sumatera.
"Jumlah pemudik terbanyak berasal dari wilayah Jabodetabek, dengan tujuan tertinggi Jawa Tengah, Jawa Timur, Jawa Barat, Yogyakarta," ujar Sugihardjo dalam keterangan tertulisnya, Rabu (6/6).
Titik rawan kepadatan arah Cikampek mudik 2018. (Foto: Balitbang Kemenhub)
zoom-in-whitePerbesar
Titik rawan kepadatan arah Cikampek mudik 2018. (Foto: Balitbang Kemenhub)
Dengan demikian, para pemudik diharapkan mencermati titik-titik rawan kemacetan di jalan Tol Jakarta-Cikampek. Ada beberapa titik rawan kepadatan di jalur ke arah Cikampek antara lain, Simpang Susun Cikunir, Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) atau rest area 19A, Km 21A, Km 30A, Tempat Istirahat (TI) 33A, Km 37-38A dan TIP 57A.
Ketujuh lokasi tersebut rawan kemacetan dikarenakan berbagai faktor yaitu, pertemuan lalin 3 arah (dalam kota, Pondok Indah, Tanjung Priok), overload pengunjung rest area, penyempitan jalan akibat proyek infrastruktur hingga pengurangan jumlah lajur.
ADVERTISEMENT
Pemerintah memastikan akan menggratiskan biaya tol apabila terjadi macet. Tidak hanya itu, pihaknya akan memberlakukan diskon rata-rata 10 persen di tiap gerbang tol.
Tarif Jalan Tol Trans Jawa. (Foto: Dok. Jasa Marga)
zoom-in-whitePerbesar
Tarif Jalan Tol Trans Jawa. (Foto: Dok. Jasa Marga)