Aa Gym soal Hasil Ijtima Ulama III: Sikapi Perbedaan dengan Bijaksana

Aa Gym. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan

Pendiri Ponpes Daarut Tauhiid KH Abdullah Gymnastiar atau akrab disapa Aa Gym memberi pernyataan terkait digelarnya Ijtima Ulama III. Menurut dia, semua pihak ingin memberikan yang terbaik untuk negeri ini meski dari berbagai sudut pandang dan harus dihargai.

Aa mengatakan berbagai pihak yang terlibat mesti menahan diri dan menyikapi perbedaan secara bijaksana. Apalagi, sambung dia, sebentar lagi akan memasuki bulan Ramadhan yang jadi momen tepat untuk melakukan rekonsiliasi.

"Ya, semua pihak ingin melakukan yang terbaik untuk negeri ini meskipun dengan sudut pandang yang berbeda. Kita hargai semua pihak yang memberikan kebaikan bagi negeri ini. Kata kuncinya jangan emosional, perbedaan pasti ada dan sikapi dengan bijaksana," kata Aa, di Kantor BI Jabar, Kota Bandung, Jumat (3/5).

Aa menambahkan, Indonesia saat ini sedang memasuki fase pascapilpres. Dalam menjalani fase ini, banyak perbedaan dari berbagai pihak. Perbedaan itulah yang diminta Aa masing-masing pihak menahan dan mengendalikan diri.

"Episode negeri kita memang sedang menuntaskan pilpres, tentu kita semua harus punya satu kata kunci menahan diri, mengendalikan diri," ujar dia.

Terpenting, Aa menyebut, segala pendapat yang disampaikan bisa melalui saluran yang paling adil. Dia berharap, ke depan bangsa ini semakin terhormat dan bermartabat dalam segala kondisi.

"Dan mudah-mudahan segala perbedaan pendapat ada saluran yang paling adil dan kredibel karena segala sesuatu ini timbul dari ketidakadilan. Ya, semoga semua pihak bisa menjadi jalan bangsa ini terhormat, bermartabat dalam situasi apapun juga," ujar dia.