AHY: Tak Cuma di Riau, Bendera PD Pernah Dirusak di Kebumen dan Medan

15 Desember 2018 15:47 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Bendera Partai Demokrat Dirobek. (Foto: Dok. Partai Demokrat)
zoom-in-whitePerbesar
Bendera Partai Demokrat Dirobek. (Foto: Dok. Partai Demokrat)
ADVERTISEMENT
Komandan Komando Tugas Bersama (Kogasma) Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) merespons terkait perusakan bendera hingga spanduk Partai Demokrat di Pekanbaru, Riau. AHY mengatakan, kejadian seperti itu ternyata sebelumnya pernah terjadi di daerah lain.
ADVERTISEMENT
Dalam akun twitternya, putra sulung Ketua Umum Demokrat tersebut mengatakan bahwa perusakan bendera Partai Demokrat pernah terjadi di Kebumen, Jawa Tengah dan Medan, Sumatera Utara.
"Saya akan berangkat ke Riau besok pagi untuk melakukan investigasi karena insiden ini bukan sekali terjadi. Sebelumnya, ada juga perusakan bendera PD di Kebumen dan Medan," kata AHY lewat akun twitternya @AgusYudhoyono, Sabtu (15/12).
Dalam waktu dekat, Agus akan terbang ke Riau untuk melakukan investigasi terkait hal ini. AHY menduga ada sekelompok orang yang terorganisir yang melakukan perobekan bendera Partai Demokrat.
Tak cuma melakukan investigasi, AHY juga akan memberi semangat para kader Partai Demokrat di Riau. Ia juga berharap, jelang Pemilu 2019 ini, AHY berharap seluruh partai politik bersaing dengan sehat.
ADVERTISEMENT
"Selain investigasi, tujuan saya ke Riau untuk memompa semangat dan moril Kader PD. Saya meminta kader PD di Riau dan seluruh Indonesia untuk tetap semangat dan berjuang membela rakyat. Kita harus menegakkan kebenaran dan keadilan," tulis AHY.
"Saya juga menyerukan kepada seluruh Partai Politik agar bersaing dengan sehat. Jangan rusak demokrasi kita dengan perilaku anarkis. Mari tunjukkan kedewasaan politik kita dalam berpikir dan bertindak," katanya.
Sebelumnya Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bereaksi terkait peristiwa perobekan sejumlah bendera dan baliho Partai Demokrat di Pekanbaru. SBY meminta para kader untuk mengalah dan menurunkan bendera dan baliho yang tersisa agar kejadian serupa tak terulang.
"Saya perintahkan kepada Sekjen, pemimpin Demokrat Riau dan Pekanbaru agar semua atribut ucapan selamat datang atas kunjungan saya ke Riau dan bendera Partai Demokrat diturunkan," kata SBY dalam keterangannya, Sabtu (15/12).
ADVERTISEMENT
Polisi pun telah bergerak cepat menangkap seorang pria berisinial HS yang diduga pelaku perusakan. “Laporan diterima Polresta Pekanbaru. Sementara 1 orang diduga pelaku masih dilakukan pemeriksaan oleh penyidik,” kata Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Sunarto kepada kumparan, Sabtu (15/12).