Airlangga-Cak Imin Bentuk Tim Bersama Hadapi Pileg dan Pilpres

4 Juli 2018 19:53 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Airlangga Hartarto dan Muhaimin Iskandar di DPP PKB (Foto: Soejono Saragih/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Airlangga Hartarto dan Muhaimin Iskandar di DPP PKB (Foto: Soejono Saragih/kumparan)
ADVERTISEMENT
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto bersilaturahmi ke kantor DPP PKB. Dalam kunjunganya yang berlangsung selama kurang lebih satu jam, Airlangga dan Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar atau akrab disapa Cak Imin sepakat membentuk tim kerja bersama.
ADVERTISEMENT
"Kami membahas apa yang pada waktu itu sudah kami bahas dan dilengkapi. Yang pertama tentu kesamaan antara PKB dan Golkar sebagai partai pendukung Jokowi. Kemudian kedua untuk membangun kerja sama antara dua partai ini. Untuk membangun kerja sama, kita tadi sudah sepakati adanya tim kerja bersama," ujar Airlangga di kantor DPP PKB Jalan Raden Saleh, Jakarta Pusat, Rabu (4/7).
Tim kerja bersama ini, lanjut Airlangga, akan disiapkan untuk menghadapi dan mempersiapkan segala agenda yang berhubungan dengan pileg dan pilpres. Secara teknis nantinya tim tersebut akan mengkonsolidasikan pertemuan-pertemuan kedua partai.
"Tim kerja bersama ini untuk menghadapi agenda-agenda berikut yaitu pileg dan pilpres. Kemudian hal-hal lain akan ditindaklanjuti oleh masing-masing tim. Dan nanti tim kita akan melakukan pertemuan-pertemuan lanjutan," ucapnya.
ADVERTISEMENT
Dengan adanya tim gabungan ini Airlangga yakin akan mampu menaikkan elektabilitas Jokowi dalam pertarungan Pilpers 2019 mendatang.
"Juga disampaikan bahwa PKB kemudian Golkar ini kan mempunyai elektabilitas yang mencukupi untuk men-support Bapak Presiden," ujarnya.
Airlangga juga menegaskan bahwa pertemuannya dengan Cak Imin bukan membicarakan pembentukan poros ketiga. Karena, lanjut Airlangga Partai Golkar dan PKB sudah sepakat akan mengusung Jokowi di Pilpres 2019.
"Kita tidak membahas poros ketiga, ini mambahas poros yang mendukung Pak Presiden didukung juga oleh PKB dan Partai Golkar," pungkasnya.