Airlangga Minta Restu Jadi Cawapres Jokowi dari Keluarga Gus Dur

9 Agustus 2018 15:01 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Istri Gus Dur, Sinta Nuriyah (Foto: Fitra Andrianto/kumparan)
zoom-in-whitePerbesar
Istri Gus Dur, Sinta Nuriyah (Foto: Fitra Andrianto/kumparan)
ADVERTISEMENT
Ketum Golkar Airlangga Hartarto bersama elite-elite partainya menemui istri almarhum Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Sinta Nuriyah. Usai pertemuan, Sinta membenarkan bahwa kehadiran Airlangga adalah untuk meminta restu agar menjadi cawapres Jokowi.
ADVERTISEMENT
"Jadi, Pak Airlangga kemari itu untuk meminta doa restu agar supaya nanti yang terpilih jadi cawapres itu adalah orang yang betul-betul amanah, betul-betul memperhatikan masyarakat, sayang pada masyarakat," ucap Sinta di Jalan Warung Silah, Ciganjur, Jakarta Selatan, Kamis (9/8).
Ia juga menyebut, siapa pun cawapresnya nanti, harus bisa mempertahankan keutuhan bangsa dan negara. Selain itu, sebagai orang yang pernah menjadi ibu negara, ia juga memanjatkan doa bagi seluruh kader Golkar yang hadir di rumahnya.
"Sebagai ibu yang pernah mejadi ibunya bangsa semua, semua yang hadir di rumah ini saya doakan. Perkara selanjutnya, itu urusan Tuhan sebagai yang di atas. Jadi apakah doa kita itu mustajab atau tidak, kita serahkan kepada Tuhan," kata Sinta Nuriyah.
ADVERTISEMENT
"Yang penting kita juga mendukung calon-calon yang akan maju," imbuhnya.
Sebelum mendatangi kediaman Sinta Nuriyah, Airlangga sempat mendatangi Wakil Presiden Jusuf Kalla di rumah dinas wapres di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakpus. Kehadirannya bersama 11 ketua korbid Partai Golkar tersebut adalah untuk membahas situasi politik jelang penutupan pendaftaran capres-cawapres.